PALEMBANG,SUMATERAEKSPRES.ID – Pemerintah Indonesia kembali mengirimkan bantuan kemanusiaan untuk korban perang di Palestina. Pelepasan bantuan tahap 2, juga oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi), Senin (20/11).
Total bantuan tahap 2 yang dikirimkan kemarin, seberat 21,7 ton.
Dengan komposisi bantuan 3,3 ton dari Indonesia terdiri dari obat-obatan dan perlengkapan kesehatan.
Sementara 18,4 ton lainnya dari masyarakat Indonesia yang terdiri dari makanan kaleng, matras, selimut, hygiene kit (dewasa dan anak), makanan siap saji, dan perlengkapan lain.
BACA JUGA:Israel Serang RS Indonesia di Gaza, 12 Orang Tewas, 2 Dokter Terluka, 3 WNI Hilang Kontak
Bantuan tahap 2 ini, menyusul pengiriman bantuan tahap 1 yang telah sampai 9 November 2023 lalu.
Pelepasan bantuan tahap 2, dilakukan dari Lanud Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur, Senin (20/11), sekitar pukul 08.30 WIB.
Bantuan dikirim menggunakan pesawat kargo BBN Airlines ke Bandara El Arish.
Sama halnya dengan pengiriman bantuan kemanusiaan Indonesia untuk Palestina tahap 1, Jokowi mengatakan bantuan kali ini akan dikirim melalui Bandara El Arish, Mesir
BACA JUGA:Israel Kembali Tolak Resolusi Dewan Keamanan PBB, AS Dukung Israel
Kemudian selanjutnya akan disalurkan ke Gaza.
"Alhamdulillah kita kirim lagi bantuan kepada saudara kita di Gaza dengan dua pesawat yang akan mengangkut 21 ton, yang ini adalah berupa obat-obatan, perlengkapan rumah sakit, makanan dan keperluan lainnya sesuai kebutuhan masyarakat di Gaza," kata Jokowi.
Bantuan bersumber dari anggaran pemerintah sebesar Rp31,9 miliar. dan juga dari perusahaan, sektor swasta, sejumlah organisasi kemanusiaan di Indonesia, dan masyarakat.
“Antara lain dari PT Paragon Teknologi Inovasi, Indonesian Humanitarian Alliance, Kitabisa, Baznas, WeCare, dan yang lain-lainnya,” imbuhnya.