Kerjasama ini untuk mendukung program pemerintah pusat dan provinsi untuk menekan laju inflasi. Kemudian meningkatkan kesejahteraan anggota dalam artian pihak koperasi bekerjasama dengan Bulog, karena ada selisih harga antara beli di Bulog dan dijual ke anggota.
"Mekanismenya setelah penandatanganan MoU nanti PO awal atau jadi member RPK minimal belanja Rp2 juta dengan komoditi yang ada di Bulog. Pembelian secara tunai, untuk menghindari permasalahan yang tidak diinginkan," ungkapnya.
BACA JUGA:Bulog Dapat Beras Impor 72 Ribu Ton
Pimpinan Wilayah Bulog Sumsel Babel, Mohamad Alexander menambahkan pihaknya segera kerjasama dengan Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sumsel. Nanti ada MoU antara Perum Bulog dengan Dinas Koperasi dan koperasi-koperasi yang ada di Provinsi Sumsel.
"Komoditi yang kita salurkan sesuai permintaan koperasi. Bulog siap menyalurkan beras SPHP dan komoditi lainnya," imbuhnya.
Sejauh ini Bulog telah mendistribusikan beras SPHP ke pasar tradisional, outlet binaan, ritel modern, gerakan pangan murah dan lain-lain. Jadi masyarakat pun bisa membeli langsung di tempat-tempat tersebut. (yun/fad)