PALEMBANG , SUMATERAEKSPRES.ID- Olimpiade Sekolah PGRI Ke-1 tahun 2023 Tingkat Nasional resmi dibuka Kamis malam (7/9) oleh Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), H Herman Deru.
Kegiatan yang berlangsung 7-9 September 2023 ini mengangkat tema “Membangun kebersamaan dan semangat menuju Indonesia maju untuk semua” digelar di main Dining Hall Jakabaring Sport City.
Ketua PGRI Sumatera Selatan, H Ahmad Zulinto SPd MPd bersyukur atas ditunjuknya Provinsi Sumsel dalam pelaksanaan Olimpiade Sekolah-Sekolah PGRI
. "Berdasarkan hasil rakornas, Sumsel siap dan bersedia menjadi tuan rumah. Event nasional untuk siswa sekolah-sekolah PGRI menjadi ajang silaturahmi.
Lewat perlombaan bidang sains kita juga ingin mengukur bagaimana kompetensi-kompetensi anak sekolah-sekolah PGRI yang tentunya tak kalah bersaing," bebernya.
Dengan terpilihnya Kota Palembang sebagai tuan rumah, pihaknya akan berusaha sebaik mungkin menjadi tuan rumah yang betul-betul menyuguhkan hal-hal terbaik dalam event ini "Apalagi kita menjadi kota pertama penyelenggaraan.
Kami berharap kelebihan dan kekurangan pada saat ini menjadi evaluasi untuk olimpiade berikutnya," katanya.
Dia meyakini, Olimpiade Sekolah-Sekolah PGRI ini akan menjadi kegiatan yang sukses, baik dari segi penyelenggaraan acara maupun administrasi.
Untuk mendukung Olimpiade Sekolah-Sekolah PGRI, Zulinto menyebut sarana prasarana sudah disiapkan.
"Karena ini lomba sains bukan olahraga, kita sudah menyiapkan tempat-tempat di mana perlombaan berlangsung.
Seperti meminta kepada Gubernur memakai SMA Negeri Sumsel," ujarnya. Pihaknya juga menyiapkan sarana prasarana kreasi untuk tour Musi.
Ketua YPLP PGRI sekaligus Ketua Pelaksana, Hasanuddin SPd MSi mengatakan latar belakang kegiatan ini, guru memiliki posisi strategis mencerdaskan kehidupan bangsa dan mewujudkan profil pelajar Pancasila termasuk guru PGRI.
Kemudian siswa berkarakter adalah hasil pendidikan yang dilaksanakan oleh guru yang profesional, kreatif, dan inovatif.
"Dalam menjadi guru profesional, kreatif dan inovatif serta siswa yang berkarakter perlu terus diupayakan dan dipupuk salah satunya melalui Olimpiade Sekolah PGRI ini," ucapnya.
Lomba terdiri dari lomba untuk guru berupa menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran/modul ajar (RPP/ MA) yang aplikatif. Membuat video praktik pembelajaran.
Lomba untuk siswa, terdiri dari bidang sains (matematika, menulis cerita pendek, membuat film pendek). Bidang seni (tari kreasi, menyayi solo, monolog, baca puisi, poster).
Bidang olahraga (pencak silat, lari cepat 100 m, lari cepat 200 m). Ajang ini memperlombakan 15 tangkai lomba tingkat SMP, SMA dan SMK PGRI se-Indonesia.
Ketua PB PGRI, Prof Dr Hj Unifah Rasyidi MPd bangga dan mengapresiasi PGRI Sumatera Selatan yang telah bersedia menjadi tuan rumah Olimpiade PGRI ke-1.
Pihaknya mengakui di tengah isu betapa sulitnya sekolah swasta dengan berbagai keterbatasan, tentu hal ini sangatlah sulit. Tapi ternyata ini berjalan dengan sangat meriah.
“Semangatnya adalah kebersamaan dan solidaritas. Itu menjadi dasar bagi kita bergerak dan bertumbuh, dan ini datang dari seluruh penjuru Tanah Air,” ucapnya.
Gubernur Sumsel, H Herman Deru menyampaikan apresiasi sekaligus ucapan terima kasih kepada PB PGRI yang telah memercayai Sumsel sebagai tuan rumah Olimpiade PGRI yang pertama di Indonesia.
Apalagi, Sumsel memang dikenal sukses menyelenggarakan berbagai multievent dengan berbagai fasilitas.
“Saya salut dan bangga. Bangga karena Sumsel menjadi tuan rumah Olimpiade Sekolah PGRI Tingkat Nasional,” terangnya.
Tak lupa Deru mengucapkan selamat datang di Palembang kepada seluruh kontingen PGRI dari berbagai provinsi di Indonesia.
“Ayo kita tunjukkan sebagai warga Sumsel yang ramah dan sportif. Selalu ingin juara tapi dengan cara yang baik dan benar, sehingga nama Sumsel bukan hanya baik dalam kabar namun baik dalam kenyataan.
Selamat datang di Palembang, sukses untuk PGRI Sumsel dan seluruh PGRI yang ada di Indonesia,” tukasnya. (nni/fad/)