Visista Pranata Ashadi Memperkenalkan Inovasi Siambu dan Sikatup dalam Peternakan sebagai Solusi Pakan Ternak Tanpa Ngarit PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Sosok Visista Pranata Ashadi patut menjadi inspirasi. Pasalnya, pria lulusan Universitas Bengkulu Jurusan Peternakan adalah Penerima Penghargaan SATU Indonesia Award 2021 ke-12 tingkat Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel). Penghargaan didapat melalui inovasi Siambu dan Sikatup dalam bidang peternakan sebagai solusi pakan ternak tanpa ngarit. Ajang bergensi SATU (Semangat Astra Terpadu Untuk) Indonesia Awards adalah program pemberian apresiasi untuk generasi muda Indonesia yang berprestasi dan mempunyai kontribusi positif untuk masyarakat dan lingkungan sekitarnya. Awal idenya, ia ingin mengembangkan inovasi teknologi ini. Siambu dan Sikatup diperkenalkan ke masyarakat setempat, yang sebenarnya tidak asing lagi di telinga insan peternak. "Gagasan inovatif tersebut dapat membantu para peternak memiliki kemudahan dalam memenuhi pakan ternaknya," ucap dia. Apalagi pakan ternak ini lebih disukai oleh ternak dan bahan pakan bisa awet hingga lebih dari 1 tahun, lebih praktis dalam pembuatan, memiliki nilai ekonomis tinggi dan berbeda dengan produk lain.
BACA JUGA : Yellow is Back: Tweve Beri Sinyal Sriwijaya FC Kenakan Jersey Home Warna KuningBahan utama ampas tebu yang digunakan dapat diperoleh secara gratis dengan memanfaatkan sisa atau limbah tebu dari berbagai sumber. Di kabupaten Lahat, Visista melakukan program 1 rumah 1 pasang ayam. Para peternak diberikan pakan ternak secara gratis untuk pengembangan ternaknya tersebut yang nantinya ke depan semakin berkembang dan bisa menambah penghasilan peternak Selain terus memberikan pendampingan kepada para peternak tentang inovasi teknologi dalam perternakan yang diharapkan akan membantu peternak dalam pemeliharaan ternak lebih ekonomis dan praktis. Visista sangat berharap, inovasinya itu juga bisa menghemat para peternak dengan membuat sendiri pakan ternak dari pelatihan-pelatihan yang mereka berikan kepada kelompok peternak.