Erat Mistis, Pesilat Punya Ritual Khusus

Rabu 16 Aug 2023 - 19:05 WIB
Reporter : Muhajir Sumeks
Editor : Muhajir Sumeks

*Mengenal silat Buyut, Senjata Tempur Suku Anak Dalam (SAD) Habisi Ribuan Penjajah

Di balik peringatan HUT Ke-78 Kemerdekaan RI, ada kisah-kisah perjuangan yang mungkin terlupakan.

Salah satunya, upaya para pendahulu dari Suku Anak Dalam (SAD) di Kabupaten Muratara menumpas penjajah. Dengan keahlian ilmu silat Buyut yang legendaries.

ZULKARNAEN - MURATARA

ILMU silat tradisional ini dulunya pernah dipakai warga SAD untuk berjuang bersama masyarakat merebut dan mempertahankan kemerdekaan RI di bumi Sumatera.

Jika di wilayah Kalimantan Suku Dayak memiliki ilmu silat kuntau, di Kabupaten Muratara SAD memiliki, ilmu seni silat Buyut yang Legendaris.

Kepada koran ini, Jafarin, Temenggung SAD di Kabupaten Muratara, Rabu (16/8) mengungkapkan seni beladiri SAD ini,

dulunya menjadi senjata tempur warga SAD menghadapi para penjajah Belanda maupun Jepang yang melakukan agresi meliter di tanah Sumatera.

Ilmu seni silat tinggi ini, tidak sembarang orang bisa mempelajari hingga tingkatan puncak. Karena praktisi seni silat Buyut menanamkan seni gerak kilat dan kekuatan supranatural saat bertarung melawan musuh.

 "Namonyo silat Buyut, untuk gerakan memang pakai tangan kosong, tapi istimewanyo kalau kulit ketemu besi, besi jadi lunak," kata Jafarin.

Dengan ilmu silat Buyut, warga SAD diceritakan waktu itu mampu menghabisi satu infrantri meliter hanya seorang diri.

 “Gerakan mereka senyap dan sering menyelinap malam hari ke kamp-kamp pasukan musuh,” tuturnya.

BACA JUGA : Lomba Tembang Kenangan, Momen Silaturahmi dan Nostalgia

Untuk menamatkan silat Buyut di tingkatan puncak, praktisi dituntut melakukan beragam ritual khusus yang sangat disakralkan warga SAD.

 “Karena gerakan fisik dipadukan energi spritual, memerlukan penempaan khusus baik secara fisik maupun secara kebatinan.

Mereka erat dengan hal-hal mistis, seperti roh nenek moyang, dan lainnya,” jelasnya.

 Dalam istilah warga SAD, lanjutnya, mesti 'ngubu' selama bertahun tahun. Tidak pernah mundur walaupun satu jengkal langkah ketika bertemu musuh.

“Jika praktisi silat Buyut sudah menguasai tingkatan puncak. Mau tebasan parang, tombakan panah, peluru besi, hingga cakar harimau dan Beruang, tidak akan mempan di badan,” paparnya.

Mereka akan mendapatkan keistimewaan, seperti lari seperti harimau, lompatan seperti macan, penglihatan burung hantu, serta kulit keras daripada cangkang baja.

Tags :
Kategori :

Terkait