Ketua DPRD Sebut Pelantikan 25 Januari

Sabtu 21 Jan 2023 - 00:17 WIB
Reporter : admin
Editor : admin

*Gubernur: Pokoknya Januari Ini

PALEMBANG – Rencana pelantikan Wakil Bupati Muara Enim terpilih, Ahmad Usmarwi Kaffah mundur. Padahal,  hasil rapat Wakil Ketua DPRD Muara Enim Hadiono dengan Biro Otda Pemprov Sumsel pada 18 Januari lalu sepakat akan menjadwalkan pelantikan Jumat (20/1).

Hasil itu disampaikan kepada Gubernur Sumsel. Namun dalam jadwal Pemprov kemarin, tidak tercantum acara pelantikan tersebut. Rupanya, kembali diadakan rapat antara pimpinan DPRD Muara Enim dengan Asisten I Pemprov Sumsel Drs H Edward Candra MH.

"Benar, saya hari ini (kemarin) menghadiri rapat itu dan telah ditetapkan pelantikannya 25 Januari 2023. Untuk jam dan waktunya Pemprov yang menentukan,"  tegas Ketua DPRD Muara Enim Liono Basuki. Menurut Liono, rapat tersebut dihadiri juga perwakilan dari Biro Humas Protokol Sumsel, Biro Otda, Biro Hukum dan OPD terkait  lain. “Dari Muara Enim, saya bersama perwakilan parpol pengusung yakni dari Demokrat, Hanura, dan PKB. Tiga wakil LSM, dua tokoh masyarakat serta pihak terkait lainnya,”jelas dia.

Baca juga : Kaffah : Sesuatu yang Dilandasi Kesabaran Akan Berakhir Indah dan Manis
Ketua DPC Hanura Muara Enim,  Zulharman ST, membenarkan jika pelantikan Wakil Bupati Muara Enim terpilih Ahmad Usmarwi Kaffah dijadwalkan 25 Januari.2023. “Itu hasil rapat hari ini (kemarin) dan sudah ada telegramnya,” tutur dia.

Terpisah, Gubernur Sumsel H Herman Deru, mengatakan, dia telah menyepakati pelaksanaan pelantikan Wakil Bupati Muara Enim terpilih, Ahmad Usmarwi Kaffa di bulan Januari ini. “Pokoknya pelantikan tetap Januari ini,"tegasnya.

Baca juga : Bawa KTP, Batasi 2 Tabung Sementara, di Jl Puteri Kembang Dadar, Palembang, kediaman Wakil Bupati Muara Enim terpilih  tampak ramai. Hadir anggota DPRD, perwakilan masyarakat Muara Enim serta pendukungnya.

Dia sudah mendapat kepastian rencana pelantikan. "Insya Allah 25 Januari. Kita berharap jaga kekondusifan di Muara Enim," ungkap dia. Selama ini dia memposisikan diri menunggu.

“Hari ini (kemarin), tepat pukul 16.30 WIB, saya dibisikkan Pak Ketua DPRD  Muara Enim, sudah ada tanggal pasti. Insya Allah itu tanggal yang baik,” ujarnya.

Sebagai pelayan publik,  Kaffah menyatakan akan secepatnya memberikan service kepada masyarakat, setelah dilantik. “Kalau bisa one day service,” katanya. Untuk pendukungnya, dia menyampaikan tiga hal.

Pertama, jangan terlampau bahagia dan tetap stabil, seimbang. Kedepankan rasa syukur.  Kedua, jaga kondusivitas, jangan ada gerakan apa pun. Jangan ada pula  protes apa pun. Sabar itu kuncinya. Ketiga, semuanya harus berterima kasih kepada siapa pun.

Baca juga : Bulat, Kades Sumsel Satu Suara
“Dengan Kemendagri, Gubernur Sumsel khususnya. Saya kira itu yang terindah dan terbaik,” jelas Kaffah. Ayahanda Kaffah, Prof Fahrurrozie Syarkowie tak bisa menutupi kebahagiaannya. “Alhamdulillah sudah ada kejelasan dari Pemprov Sumsel,” kata guru besar Universitas Sriwijaya ini.

Sebagai orang tua, dia mengingatkan agar Kaffah jangan lupa hingga ke bawah. “Dia harus menyentuh sampai ke akar rumput. Rakyat menunggu perubahan. Ke atas, kita harus patuh, manut dan mengharumkan nama baik. Mulai dari Gubernur sampai dengan Mendagri,” tukasnya.

Istri Kaffah, Nurul Vita Utami SE mengatakan, begitu tahu visi misi sang suami untuk membangun Muara Enim sangat kuat, dia pun berikan support penuh. “Walaupun bertahun-tahun kami hidup di luar negeri, Tapi Mas Kaffah inginnya balik ke pemerintahan. Mungkin passion-nya di sana,” ungkapnya. (iol/)

Tags :
Kategori :

Terkait