*Banyak Closing Paket Umrah
PALEMBANG -Sriwijaya Travel Fair 2023 yang berlangsung di Atrium Palembang Indah Mall (PIM) Palembang sukses digelar pada 14-16 Juli. Respon pengunjung sungguh luar biasa, tercatat selama 3 hari event berlangsung ada sekitar 5 ribu pengunjung yang datang memenuhi tenant-tenant yang diisi berbagai tour & travel di Sumsel. Kepala Seksi Pemasaran Dalam Negeri Disbudpar Sumsel, Diana Puspita menjelaskan kegiatan ini bertujuan meningkatkan kunjungan wisatawan, baik dari dalam maupun luar negeri. "Dari hasil kegiatan ini, banyak hadir sales dan buyer. Ada 32 perusahaan dan 46 buyer yang terlibat dari JKT, Kepri, Padang, dan lain-lain," ujarnya. Transaksi pun cukup fantastis selama 3 hari, mencapai sekitar Rp5 miliar. Ini tak heran mengingat Sriwijaya Travel Fair turut melibatkan 300 tenaga kerja dari hotel, destinasi travel agent, travel umrah, dan lain-lain. Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Sumatera Selatan, Megawaty berharap kegiatan ini bisa terus berlanjut ke depannya dan meningkatkan kunjungan wisatawan."Kita ingin wisatawan dapat mengetahui aplikasi Giwang yang berisi informasi terkait destinasi wisata, kuliner, event, berita, kebudayaan yang ada di Provinsi Sumsel. Sehingga wisatawan bisa melihat apa yang dipromosikan Sumsel dan bisa datang ke sini,” bebernya.Ia mengatakan Sriwijaya Travel Fair 2023 tak hanya mempromosikan wisata, juga menghelat rangkaian lomba, seperti lomba video untuk menarik wisatawan, lomba tari untuk menyambut tamu, dan lain-lain. Feronika, Manager Tour And Hotel Mega Wisata mengatakan pada event Sriwijaya Travel Fair 2023 cukup banyak transaksi yang closing melalui travelnya. "Transaksi yang banyak closing itu paket umrah. Selama festival ada 10 yang closing," ujarnya
Kemudian untuk paket wisata juga banyak yang booking. "Memang rata-rata pengunjung survei harga dan paket-paket wisata," ujarnya.Berbeda lagi Ari Saputra, Staf Marketing Taysir Tour and Travel mengatakan belum ada transaksi selama Sriwijaya Travel Fair 2023. "Banyak pengunjung yang datang ke kita. Tapi belum sampai transaksi, masih banyak yang survei saja terutama untuk umrah," tuturnya. (nsw/fad)
Kategori :