*Dibuang Orang Tuanya Depan Rumah Sahir
KAYUAGUNG – Suara tangisan bayi membuat heran Sahir yang hendak pergi salat Subuh ke musala, Kamis (8/6), sekitar pukul 04.00 WIB.
Sempat diabaikannya. Tapi pulang salat Subuh, ternyata suara tangisan bayi itu dari depan rumahnya, di RT 04, Desa Bumi Agung, Kecamatan Lempuing, Kabupaten OKI.
Bayi berjenis kelamin perempuan itu, berada dalam ember besar. Dibedong dan berselimut handuk.
“Ada selembar kertas, berisi pesan pelaku yang menitipkan bayi itu kepada pemilik rumah tersebut,” ungkap Kades Bumi Agung, Muhammad Teguh, kemarin.
Isi surat wasiat itu,” Sebelumnya minta maaf yang sebesar-besarnya untuk bapak/ibu.
Kami memberikan anak ini kepada kalian karena saya yakin bapak/ibu bisa menerima dengan sepenuh hati. Maaf untuk semuanya, wassalam.”
Lanjut Teguh, Sahir langsung membawa masuk bayi itu ke dalam rumahnya.
Kemudian dia melapor ke ketua RT setempat. Bayi perempuan itu lalu dimandikan dan cek kesehatannya oleh bidan desa.
“Setelah ditimbang, berat badan bayi itu 2,5 kilogram,” terangnya.
Atas temuan bayi itu, sambung Teguh, mereka sudah berkoordinasi dengan Kapolsek Lempuing Iptu Nasron Junaidi.
“Kapolsek sudah datang ke rumah Pak Sahir. Polisi lagi mencari tahu siapa yang membuang bayi itu. Kami prediksi orang luar desa ini,” imbuh Teguh.
Camat Lempuing Jamhari, bersama stafnya juga sudah mendatangi rumah Sahir. Ingin melihat langsung kondisi bayi tersebut.
“Ramai juga warga yang datang, ingin melihat bayi itu. Cantik anaknya,” katanya, kemarin.
Sehingga, banyak juga orang yang menghubungi Camat, Kades, Ketua RT, termasuk Sahir. Mereka bersedia merawat bayi mungil itu.
“Tapi Pak Sahir yang mendapat amanah, dari orang yang menitipkan bayi tersebut,” beber Jamhari.
Kebetulan, Sahir sendiri bersedia merawat bayi perempuan itu. Sebab, dia sendiri belum memiliki anak kandung.
“Sahir memang memiliki anak angkat laki-laki, tapi sudah kuliah," imbuhnya.
Namun soal kepengurusan surat asuh bayi tersebut, pihak kecamatan dan desa, masih berkoordinasi dengan Polsek Lempuing.
Sementara Kapolsek Lempuing Iptu Nasron Junaidi, ketika dikonfirmasi belum bersedia berkomentar.
Karena akan melaporkan dulu ke Kapolres OKI, terkait pembuangan bayi tersebut. (uni/air/)