*Desa Sri Gading
LALAN - Kepala Desa (Kades) Sri Gading, Kaerudin, terus fokus membangun infrastruktur jalan dan mewujudkan ketahanan pangan hewani di desanya. Buktinya kades telah membangun tiga unit mandi cuci kakus (MCK) di spor center di dusun 3. Pembangunan itu, menekan dana Rp 79 juta di tahun 2022. Kades mengalakkan ternak sapi di lima dusun. Dengan membagikan sebanyak delapan ekor bibit sapi. " Sapi dibagikan setiap dusun," kata Kaerudin. Adapun sistem perawatan dan ternak sapi itu, menerapkan bagi hasil.Kades juga mengajak masyarakat secara swadaya melakukan perbaikan jembatan yang menghubungkan dusun 1 ke dusun 2. " Warga swadaya mengganti papan alas jembatan yang jebol dan snagat bahayakan jiwa pengendara yang melintas," tegasnya.Kades berencana bangun jalan lorong sepanjang 569 meter dan lebar 1,8 meter di dusun 1, dusun 2 serta dusun 3 di tahun 2023. BACA JUGA: Kondisi Jalan Ekstrem, jika Hujan Hanya Kunjungi Satu Desa " Pembangunan jalan ini, diperkirakan menelan dana sekitar Rp 350 juta," ungkapnya. Kades wacanakan usaha jual beli padi. Pasalnya produksi padi dari desanya, diangkut semua ke Kota Palembang. Pada masa sulit beras atau paceklik. Dipastikan harga beras melambung tinggi di pasaran.
" Mengatasi masalah paceklik beras ini, saya harus menstok padi di desa," ungkapnya. Ketika masa paceklik, desa masih memiliki beras dan bisa disuplay ke masyarakat. " Kita usung usaha tenda di desa," ungkapnya.Kades akan membeli lima unit tenda lengkap beserta plafon serta lainnya. " Pembelian lima unit tenda ini, menelan dana sekitar Rp 75 juta," tegasnya. Tenda ini, bisa dipesan masyarakat dan menjadi pendapatan asli desa (PAD). Kades mengaku pelayanan pemeriksaan kesehatan di posyandu tetap berjalan setiap bulannya. Yakni pemeriksaan kesehatan balita, ibu hamil serta lansia. " Kita berikan makanan tambahan kepada balita, demi mencengah stunting," pungkasnya. (Yud)
Kategori :