PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Suhu panas terus menyelimuti wilayah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) sekarang ini. Kondisi ini, sangatlah berpotensi terjadi kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Buktinya telah tercatat sebanyak 555 titik hotspot. Gubernur Sumsel, H Herman Deru, bergerak cepat dan memimpin apel kesiapan personil dan peralatan. Dalam rangka penguatan kapasitas kawasan untuk pencegahan dan kesiapsiagaan penanggulangan bencana kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) Sumsel tahun 2023 di Halaman Griya Agung, Rabu (17/5/2023). BACA JUGA : BPBD OKI Inginkan Zero Asap, OPD Terkait Diminta Lakukan Ini "Pada bulan April saja, sebanyak 227 hotspot telah muncul di Provinsi," kata Herman Deru. Walaupun semua tahu, titik hotspot belum tentu titik kebakaran. Tetapi ini sudah menunjukkan indikasi adanya potensi terjadinya kebakaran hutan. Gubernur Sumsel menginstruksikan dalam penanganan karhutla itu. Yakni sikronisasi tugas Provinsi dan Kabupaten, optimalisasi alat produksi pertanian membantu pemadaman kebakaran.
Kategori :