*Desa Tanah Abang BATANG HARI LEKO – Tahun ini, merupakan periode ke-2, Kepala Desa Tanah Abang, Kecamatan Batang Hari Leko, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Umri menjabat. Berbagai program pembangunan sudah ada dan sedang berjalan. “Periode pertama sudah berjalan. Periode 2 sudah berjalan 6 bulan,” ujar Umri, kepada koran ini, kemarin.
Dijelaskannya, untuk program dari APBD maupun Dana Desa (DD) yang sudah pernah masuk di desa tersebut. Seperti, perbaikan jalan ke arah dusun 4. Walau belum maksimal dan baru sedikit dilakukan cor beton. Namun pengerjaan sudah pernah dilakukan. “Pengerjaan proyek itu melalui dana APBD,” cetusnya.Kemudian, perbaikan Jalan Cije sudah beberapa kali dilakukan dibangun secara bertahap. “Jalan ini ada yang cor beton dan ada jalan darurat juga yang ditempuh yang langsung ke Desa Tanjung Bali,” katanya.Namun demikian, beberapa tahun ini masih ada beberapa jalan yang dilakukan cor beton di beberapa tempat tertentu. Dijelaskannya, untuk jalan baru telah dibuat jalan lingkar desa yang panjangnya 600 meter. “Jalan ini untuk sementara telah dikerjakan dengan pengerasan dulu. Untuk cor beton belum,” cetusnya.
Ia juga mengatakan untuk lapangan volly telah dibangun di dusun 3 secara swadaya masyarakat. Begitu juga menara Masjid Darussalam yang menelan dana Rp800 juta sudah selesai. Untuk ketahan pangannya, ada beberapa ternak yang dikembangkan seperti ternak ayam dan sapi. “Tahun lalu kami mendapatkan 2 ekor sapi dan 5 bok bibit ayam untuk satu kelompok,” jelasnya.Ia juga menambahkan desa yang dipimpinnya memiliki dua kelompok wanita tani (KWT), yakni Rambutan dan Mawar “Alhamdulillah tetap berjalan saat ini,” katanya. Untuk plasma sawit, lanjutnya, ada plasma 5 dan plasma 238, dan untuk sekarang peremajaan sedang terhambat karena tidak ada sertifikat. “Jadi kemungkinan kalau ada sertifikat bisa cepat replanting,” lanjutnya. Mengenai kegiatan PKK, jelasnya, ada kelompok perempuan, dan untuk setiap kegiatan posyandu dan tanaman toga. Lalu setiap sebulan sekali mengadakan pengecekan bayi, balita, remaja dan lansia.
“Saat ini tengah kami usulkan perbaikan jalan Abang Tua. Karena jalan tersebut kalau sudah musim hujan pasti banjir. Belum lagi, tidak ada lampu jalan sepanjang 4 km. Lalu, jalan lingkar desa yang pengerasan untuk ditingkatkan lagi,” harapnya.Warga Desa Tanah Abang juga berharap untuk dibuatkan tugu selamat datang. “Ini untuk memudahkan orang luar menemukan Desa Tanah Abang,” pungkasnya. (irf)
Kategori :