Fakta Unik Orangutan Sumatera dan Kalimantan: Primata Cerdas yang Hanya Ditemukan di Indonesia

Reporter: Izul |

Editor: Irwansyah |

Senin , 19 Aug 2024 - 11:50

orangutan salah satu primata terpintar yang ada di dunia, sekilas memang terlihat seperti monyet padahal bukan. Karena orang utan memiliki tubuh yang lebih besar dengan berat mencapai 200 kg, sedangkan monyet jauh lebih kecil. Foto:Ist--

SUMATERAEKSPRES.ID-Orangutan, primata pohon cerdas yang hanya dapat ditemukan di Indonesia, merupakan salah satu spesies kera besar yang berbeda dengan gorila yang hidup di Afrika.

Dengan tubuh yang jauh lebih besar dari monyet dan berat mencapai 200 kg, orangutan tidak memiliki ekor seperti monyet. Mereka dikenal sebagai primata yang memiliki kecerdasan luar biasa.

Nama "orangutan" berasal dari bahasa Melayu, yang berarti "manusia hutan." Orangutan memang memiliki kemiripan fisik dengan manusia, meskipun mereka hidup di hutan-hutan tropis.

Mereka hanya ditemukan di dua pulau besar Indonesia, yaitu Sumatera dan Kalimantan. Di Kalimantan, orangutan tersebar di wilayah Kalimantan Utara, Timur, Tengah, dan Barat, sementara di Sumatera, mereka hidup di Sumatera Utara, Sumatera Selatan, dan Aceh.

Orangutan cenderung memilih habitat di hutan dan lahan gambut di dataran rendah, di mana makanan seperti buah-buahan, dedaunan, madu, dan serangga tersedia melimpah.

Sebagai hewan omnivora, mereka mengandalkan sumber daya alam yang berlimpah di wilayah ini untuk kelangsungan hidup mereka. Sayangnya, kebiasaan mencari makan di dataran rendah telah menyebabkan penurunan populasi mereka akibat konversi lahan oleh manusia.

Pada tahun 1973, populasi orangutan di Kalimantan tercatat sebanyak 288.500 individu. Namun, angka ini menurun drastis hingga 80% pada tahun 2022, menyisakan hanya sekitar 57.350 orangutan.

Penurunan populasi ini sering kali digambarkan dalam video-video yang menunjukkan orangutan yang terpaksa berjalan di lahan tandus, yang dulunya merupakan hutan tempat mereka tinggal.

Fosil-fosil orangutan yang ditemukan di Jawa Timur dan Jawa Tengah menunjukkan bahwa orangutan pernah hidup di Pulau Jawa sebelum manusia membangun peradaban di sana.

Dahulu, orangutan juga tersebar di Asia Tenggara, termasuk Malaysia, Vietnam, dan China. Penemuan fosil orangutan di sebuah gua di Vietnam pada tahun 1997 menunjukkan bahwa mereka pernah hidup di masa Pleistosen akhir.

fakta unik orangutan sumatera dan kalimantan: primata cerdas yang hanya ditemukan di indonesia                            sumateraekspres.id-orangutan, primata pohon cerdas yang hanya dapat ditemukan di indonesia, merupakan salah satu spesies kera besar yang berbeda dengan gorila yang hidup di afrika.
dengan tubuh yang jauh lebih besar dari monyet dan berat mencapai 200 kg, orangutan tidak memiliki ekor seperti monyet. mereka dikenal sebagai primata yang memiliki kecerdasan luar biasa.
nama "orangutan" berasal dari bahasa melayu, yang berarti "manusia hutan." orangutan memang memiliki kemiripan fisik dengan manusia, meskipun mereka hidup di hutan-hutan tropis.
mereka hanya ditemukan di dua pulau besar indonesia, yaitu sumatera dan kalimantan. di kalimantan, orangutan tersebar di wilayah kalimantan utara, timur, tengah, dan barat, sementara di sumatera, mereka hidup di sumatera utara, sumatera selatan, dan aceh.
baca juga:dapat b1kwk dari pkb, dukungan untuk enos-yudha di pilkada oku timur 2024 kian kuat dengan 19 kursi dprd
baca juga:ayo perkuat keimanan dengan memahami 20 sifat wajib allah, simak penjelasannya
orangutan cenderung memilih habitat di hutan dan lahan gambut di dataran rendah, di mana makanan seperti buah-buahan, dedaunan, madu, dan serangga tersedia melimpah.
sebagai hewan omnivora, mereka mengandalkan sumber daya alam yang berlimpah di wilayah ini untuk kelangsungan hidup mereka. sayangnya, kebiasaan mencari makan di dataran rendah telah menyebabkan penurunan populasi mereka akibat konversi lahan oleh manusia.
pada tahun 1973, populasi orangutan di kalimantan tercatat sebanyak 288.500 individu. namun, angka ini menurun drastis hingga 80% pada tahun 2022, menyisakan hanya sekitar 57.350 orangutan.
penurunan populasi ini sering kali digambarkan dalam video-video yang menunjukkan orangutan yang terpaksa berjalan di lahan tandus, yang dulunya merupakan hutan tempat mereka tinggal.
baca juga: pasangan jadi terima b1kwk, langkah menuju oki 1 semakin mantap
baca juga:hasil liga inggris pekan pertama: manchester city tumbangkan chelsea 2-0, wasit jadi bahan bully netizen
fosil-fosil orangutan yang ditemukan di jawa timur dan jawa tengah menunjukkan bahwa orangutan pernah hidup di pulau jawa sebelum manusia membangun peradaban di sana.
dahulu, orangutan juga tersebar di asia tenggara, termasuk malaysia, vietnam, dan china. penemuan fosil orangutan di sebuah gua di vietnam pada tahun 1997 menunjukkan bahwa mereka pernah hidup di masa pleistosen akhir.
orangutan pada masa itu memiliki gigi yang lebih besar dan tengkorak yang lebih besar dibandingkan dengan orangutan modern.
meski demikian, tubuh mereka relatif lebih kecil. di china, tepatnya di guangxi, fosil-fosil orangutan juga ditemukan, menunjukkan bahwa mereka pernah hidup di wilayah tersebut yang memiliki kemiripan dengan topografi indonesia.
pertanyaan yang sering muncul adalah mengapa orangutan hanya ditemukan di indonesia saat ini. perubahan iklim global yang drastis menyebabkan kepunahan orangutan di luar indonesia.
baca juga:hasil liga inggris pekan pertama: manchester city tumbangkan chelsea 2-0, wasit jadi bahan bully netizen
baca juga:susunan kepangkatan di polri dan peran vitalnya dalam tugas kepolisian
habitat mereka yang berubah drastis dan perburuan oleh manusia mengakibatkan orangutan di wilayah lain sulit bertahan hidup. namun, orangutan di kalimantan dan sumatera berhasil bertahan berkat hutan hujan tropis yang lebat dan luas, yang mampu menyuplai kebutuhan makanan dan tempat tinggal mereka.
indonesia, dengan kekayaan alam yang melimpah di kalimantan dan sumatera, dikenal sebagai "paru-paru dunia" karena alamnya yang hijau.
orangutan merupakan satu-satunya kera besar yang tidak menyerang manusia, selama mereka tidak merasa terancam. foto yang diambil oleh fotografer india, anil prabhakar, memperlihatkan orangutan yang mencoba menolong seseorang yang terjebak di kolam air, menunjukkan kecerdasan dan kepedulian hewan ini.
baca juga:menggiurkan! intip besaran gaji dan tunjangan pns kemenkumham, tak heran setiap tahun pelamar cpns membludak
baca juga:lulus cpns 2024, ini besaran gaji di daerah yang wajib kamu ketahui
orangutan memang terbukti memiliki tingkat kecerdasan yang luar biasa. mereka mampu memanfaatkan alam sekitar untuk menjalani kehidupan, seperti menggunakan batang pohon untuk mengusir serangga atau menggaruk tubuh mereka yang gatal, serta menggunakan daun sebagai payung saat hujan. mereka bahkan menggunakan dedaunan untuk membersihkan luka yang mereka alami.