Perjuangan Cik Nyimas Lawan Kompikasi Demi Impian Besar Anaknya: Saya Ingin Melihat Dia Main di DBL

Nyimas Dewi Arimbi seorang ibu yang mengidap penyakit komplikasi berjuang demi melihat anaknya tampil di DBL.--

SUMATERAEKSPRES.ID - Nyimas Dewi Arimbi, seorang ibu luar biasa asal Palembang, memiliki impian besar agar anak lelakinya, Zaki Novan Saputra, bisa bermain di kompetisi DBL. 

"Saya ingin melihat dia main di DBL," kalimat ini terus diucapkan Nyimas dan dituliskannya di kolom komentar unggahan akun DBL Indonesia Official yang membahas "Emang DBL Seistimewa Itu?"

Meskipun terbaring sakit dengan kondisi yang cukup parah, Nyimas tidak pernah berhenti berdoa agar Tuhan memberinya kekuatan untuk melihat impian anaknya terwujud. 

Di usianya yang ke-44 tahun, Nyimas mengalami komplikasi serius pada organ tubuhnya. Katup jantungnya bocor dengan lebar 4,5 cm, dan ginjalnya sudah tidak berfungsi sama sekali, sehingga ia harus menjalani cuci darah tiga kali dalam seminggu.

BACA JUGA:MANTAP! DBL Arena Surabaya Jadi Venue Final Four Proliga 2024, Catat Tanggal Mulainya!

BACA JUGA:Inilah Skuad DBL Indonesia All-Star 2024 ke AS

Meski dalam kondisi kesehatan yang memprihatinkan, Nyimas terus memantau perkembangan anaknya. Tahun ini, Zaki resmi menjadi siswa SMA Bina Sriwijaya Indonesia (BSI) Palembang, dan telah akrab dengan olahraga basket sejak kelas 4 SD.

Bakat basket memang mengalir dalam darah keluarga Nyimas. Tedy Marta Reza, yang kini menjabat Ketua Perbasi Banyuasin, Sumsel, adalah keponakan Nyimas.

Selain itu, Anggun Annaila Zahra, pemain tim putri SMA BSI Palembang yang kini masuk Timnas U18 dan pernah mengikuti Kopi Good Day DBL Camp 2024, juga merupakan bagian dari keluarga Nyimas.

Dengan dukungan dari Tedy dan Anggun, Zaki semakin terobsesi untuk bisa bermain di DBL. Nyimas sendiri sangat ingin mewujudkan mimpi anaknya ini. Selama ini, ia tidak hanya sekadar mengikuti perkembangan basket, tetapi juga selalu hadir menonton DBL seri Palembang. Nyimas selalu mendukung Anggun, yang jauh dari orang tuanya, dan merasa menjadi "wali" bagi Anggun.

BACA JUGA:Delapan Campers Berjaya Rebut Wild Card, Dalam Kopi Good Day DBL Camp 2024

BACA JUGA:3 Pebasket Sumsel Punya Peluang Masuk Top 24 Kopi Good Day DBL Camp 2024

"Asal badan saya kuat dan tidak sedang di rumah sakit, saya selalu sempatkan untuk menonton langsung dan menyemangati Anggun, sekalipun harus berangkat dengan kursi roda," ujar Nyimas dengan tegar.

Semangat Nyimas terbukti dari foto-foto yang diunggah di galeri DBL Play, di mana terlihat dirinya di tribun penonton saat SMA BSI bertanding. "Pokoknya ada emak-emak di tribun saat BSI main, harusnya di situ ada saya," candanya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan