Menyala di Tengah Hujan Petir, Terbakarnya Gudang Penampungan BBM Bentuk Toko, Dapati Kerangka Baby tank

TERBAKAR : Toko diduga tempat penampungan BBM di Baturaja Barat, terbakar hebat meski dalam kondisi hujan lebat disertai petir, Jumat malam (14/6). Hangus sejumlah kerangka baby tank. -FOTO: TANGKAPAN LAYAR/IST-

BATURAJA, SUMATERAEKSPRES.ID – Kebakaran hebat terjadi di bangunan bentuk toko, Jl Kolonel H Barlian, RT 004, Kelurahan Batu Kuning, Kecamatan Baturaja Barat, Kabupaten OKU. Api besar menyala meski kondisi hujan petir, karena toko itu tempat penampungan bahan bakar minyak (BBM).

Kejadiannya Jumat malam, 14 Juni 2024, sekitar pukul 19.30 WIB. Belum diketahui pasti penyebab dari kebakaran, yang videonya viral di media sosial. Yang pasti api cepat membesar, karena banyak cairan yang mudah terbakar dalam toko, belakangan diketahui milik RN (37).

“Api berhasil dipadamkan sekitar jam 20.00 WIB, setelah upaya dibantu masyarakat,” kata Kabid Dalops Dinas Damkar dan Penyelamatan Kabupaten OKU A Zainuri, kemarin. Pihaknya mengerahkan 1 unit armada damkar dan 1 unit truk tangki air.

BACA JUGA:Polri, TNI, Masyarakat Sinergi Penertiban-Recovery Minyak Ilegal, Pemerintah Cari Solusi Perekonomian Rakyat

BACA JUGA:Dorong Legalisasi 10 Ribu Sumur Minyak di Muba, Tiap Sumur, Produksi 2 Drum per Hari

Saat kejadian, toko 2 pintu terkunci karena tidak dihuni pada malam hari. Petugas terpaksa membuka paksa 2 rolling door, agar dapat menyemprotkan air ke dalam toko tersebut. Setelah api berhasil dipadamkan, terlihat sejumlah kerangka besi baby tank.

Sebagaimana diketahui, baby tank tersebut sering digunakan sebagai tempat menampung BBM. Apalagi di wilayah Kabupaten OKU, sudah terkuak beberapa kali gudang BBM ilegal. Anggota Polsek Baturaja Barat dan Polres OKU, sudah memasang garis polisi di tempat kejadian perkara (TKP).

BACA JUGA:Gudang BBM di Baturaja Terbakar Hebat Meski Hujan Lebat, Begini Kejadiannya!

BACA JUGA:Tidak Ada Aktivitas Lagi, Tim Gabungan Tetap Bongkar 2 Gudang BBM Ilegal di Lembak, Masih Ada Laporan Warga

Kapolres OKU AKBP Imam Zamroni SIK, saat dikonfirmasi mengatakan pihaknya akan meminta bantuan Bidang Laboratorium Forensik Polda Sumsel, untuk mengetahui penyebab kebakaran toko diduga gudang BBM tersebut.

Apabila ada ditemukan unsur tindak pidana penyebab kebakaran maupun tindak pidana lainnya, pihaknya akan melakukan proses hukum. “Semua tindak pidana yang ditemukan nantinya, akan kami lakukan penegakan hukum secara profesional,” katanya.  (bis/air/)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan