Waspada! Obesitas dalam Kehamilan Jangan Dianggap Sepele

Reporter: |

Editor: Novis |

Jumat , 14 Jun 2024 - 10:16

Rohani, SST.M.Kes- Dosen STIKes Mitra Adiguna Palembang--

SUMATERAEKSPRES.ID -Dalam rangka meningkatkan kesehatan ibu hamil di Palembang, mahasiswa magister kebidanan Universitas Aisyiyah Yogyakarta menggelar kegiatan pemberdayaan masyarakat yang fokus pada penanggulangan obesitas dalam kehamilan.

Seperti yang dilakukan Rohani Mahasiswa Magister Kebidanan Universitas Aisyiyah Yogyakarta telah melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat dengan fokus pada penanganan dan pencegahan obesitas dalam kehamilan.

Kegiatan ini berlangsung di bawah bimbingan Prof. Dr. Mufdlilah, S.SiT., M.Sc, seorang pakar dalam bidang kebidanan.

Rohani menjelaskan bahwa saat ini, obesitas telah berkembang menjadi epidemi dan mendapatkan perhatian di seluruh dunia karena jumlah orang yang menderitanya.

Peningkatan jumlah penderitanya terjadi setiap tahun. Wanita obesitas telah meningkat pada usia reproduksi, termasuk wanita yang sedang hamil. Semakin banyak wanita obesitas Hamil akan mengalami peningkatan berat badan saat hamil.

Dikutip jurnal An-Nadaa Jurnal Kesehatan Masyarakat proporsi tertinggi obesitas pada ibu hamil adalah ibu hamil yang mengalami obesitas yaitu sebanyak 107 orang (70,9%).

Obesitas terjadi akibat adanya ketidakseimbangan energi dalam kurun waktu lama, yakni pengeluaran energi lebih kecil dibandingkan dengan jumlah energi yang dikomsumsi.

Asupan energi yang berlebihan atau kombinasi dari kedua faktor tersebut menyebabkan keseimbangan energi menuju kearah positif.

Kelebihan berat badan dan obesitas bukan hanya akibat pola makan yang buruk saja. Ketimpangan dalam masukan dan pemakaian kalori dapat disebabkan oleh banyak faktor.

Faktor- faktor tersebut genetik, metabolik, perilaku dan lingkungan. Interaksi berbagai faktor tersebut. Secara kronis, akan menjadi penyebab obestitas.

waspada! obesitas dalam kehamilan jangan dianggap sepele                             sumateraekspres.id -dalam rangka meningkatkan kesehatan ibu hamil di palembang, mahasiswa magister kebidanan universitas aisyiyah yogyakarta menggelar kegiatan pemberdayaan masyarakat yang fokus pada penanggulangan obesitas dalam kehamilan.
seperti yang dilakukan rohani mahasiswa magister kebidanan universitas aisyiyah yogyakarta telah melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat dengan fokus pada penanganan dan pencegahan obesitas dalam kehamilan.
kegiatan ini berlangsung di bawah bimbingan prof. dr. mufdlilah, s.sit., m.sc, seorang pakar dalam bidang kebidanan.
rohani menjelaskan bahwa saat ini, obesitas telah berkembang menjadi epidemi dan mendapatkan perhatian di seluruh dunia karena jumlah orang yang menderitanya.
baca juga:pengamat politik ini sebut lubuklinggau butuh figur pemimpin berpengalaman, siapa saja yang berpotensi? 
baca juga:bni xpora berangkatkan 12 ukm makanan dan minuman ke indonesia in korea - sfh 2024
peningkatan jumlah penderitanya terjadi setiap tahun. wanita obesitas telah meningkat pada usia reproduksi, termasuk wanita yang sedang hamil. semakin banyak wanita obesitas hamil akan mengalami peningkatan berat badan saat hamil. 
dikutip jurnal an-nadaa jurnal kesehatan masyarakat proporsi tertinggi obesitas pada ibu hamil adalah ibu hamil yang mengalami obesitas yaitu sebanyak 107 orang (70,9%).
obesitas terjadi akibat adanya ketidakseimbangan energi dalam kurun waktu lama, yakni pengeluaran energi lebih kecil dibandingkan dengan jumlah energi yang dikomsumsi.
asupan energi yang berlebihan atau kombinasi dari kedua faktor tersebut menyebabkan keseimbangan energi menuju kearah positif.
kelebihan berat badan dan obesitas bukan hanya akibat pola makan yang buruk saja. ketimpangan dalam masukan dan pemakaian kalori dapat disebabkan oleh banyak faktor.
baca juga:citrulline dalam kulit semangka ternyata punya manfaat luar biasa, salah satunya untuk vitalitas pria loh!
baca juga:7 hal penting untuk anak muda: hindari ini di usia 20an agar sukses, simak ya!
faktor- faktor tersebut genetik, metabolik, perilaku dan lingkungan. interaksi berbagai faktor tersebut. secara kronis, akan menjadi penyebab obestitas. 
selama kehamilan, obesitas membahayakan kesehatan ibu dan janin. pada wanita obesitas, dapat menyebabkan hiperglikemia, hiperkolesterol, dan hipertensi yang disebut sebagai (3h).
obesitas merupakan penyakit yang kompleks dan multifaktorial yang ditandai dengan kelebihan berat badan karena adanya penumpukan lemak yang berlebihan di dalam tubuh.
obesitas merupakan faktor risiko terjadinya berbagai jenis penyakit degeneratif, seperti diabetes melitus, hipertensi, penyakit jantung koroner, reumatik dan berbagai jenis keganasan (kanker) dan gangguan kesehatan lain.
obesitas merupakan masalah yang banyak dijumpai baik di negara maju maupun di negara berkembang. salah satu faktor kenaikan gula darah ibu hamil disebabkan oleh peningkatan berat badan selama kehamilan.
baca juga:inilah negara-negara dengan tingkat kesuburan tertinggi di dunia, mengapa bisa terjadi? ini jawabannya!
baca juga:sungai-sungai yang dinobatkan sebagai sungai terbersih di dunia: sungai thames hingga sungai cheonggyecheon
selain itu, bayi baru lahir yang lahir dari wanita gemuk memiliki peningkatan risiko pertumbuhan berlebih.
pertumbuhan berlebih janin telah diklasifikasikan menggunakan berbagai kriteria. insiden kelahiran prematur yang diindikasikan secara medis juga lebih tinggi pada wanita obesitas.
terdapat dua hal yang dapat mencegah terjadinya obesitas pada ibu hamil yaitu pengaturan nutrisi dan pola makan pada ibu hamil.
ibu hamil sebaiknya menghindari makan makanan yang mengandung banyak lemak terutama lemak jenuh. lemak jenuh dapat memudahkan terjadinya gumpalan lemak yang menempel pada dinding pembuluh darah.
konsumsilah sedikit lemak (30% dari jumlah keseluruhan kalori yang dikonsumsi).
selain itu, kurangi konsumsi karbohidrat yang berlebihan supaya berat badan dapat berada diposisi normal. kondisi gizi memperlihatkan kompatibilitas dengan penambahan berat badan dan periode kehamilan ibu.
baca juga:cara mengemas dan mendistribusikan daging kurban secara higienis saat idul adha, patut dicoba nih!
baca juga:trik sederhana membersihkan wc dengan cuka dan baking soda: hasil maksimal dan kinclong!
penambahan berat badan dengan normal akan melahirkan bayi normal pula. kualitas gizi perempuan selama kehamilan masih merupakan masalah negara berkembang.
upaya pencegahan obesitas dapat dilakukan dengan melakukan kunjungan anc teratur minimal 6 kali pertemuan, mengatur pola makan bergizi seimbang, membatasi makanan dan minuman yang tidak sehat, tetap melakukan aktivitas ringan dan olahraga serta istirahat yang cukup selama kehamilan
kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat, khususnya ibu hamil, mengenai pentingnya menjaga kesehatan selama kehamilan.
dengan adanya edukasi yang diberikan, diharapkan dapat mengurangi prevalensi obesitas dalam kehamilan di palembang.
prof. dr. mufdlilah, s.sit., m.sc menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen universitas aisyiyah yogyakarta dalam meningkatkan kualitas kesehatan ibu dan anak di indonesia.
baca juga:cara mudah membersihkan helm untuk kenyamanan berkendara, bebas bau dan tetap segar!
baca juga:6 rekomendasi kacang lebaran: nikmati silaturahmi dengan cemilan sehat dan bisa menurunkan berat badan loh!
beliau berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan secara berkelanjutan untuk memberikan dampak positif yang lebih luas.
pengabdian masyarakat oleh mahasiswa magister kebidanan universitas aisyiyah yogyakarta ini menunjukkan kepedulian dan tanggung jawab mereka terhadap kesehatan ibu dan anak di indonesia.
diharapkan, dengan adanya kegiatan seperti ini, angka obesitas dalam kehamilan dapat ditekan dan kesehatan ibu serta bayi dapat terjaga dengan baik.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Sumatera Ekspres 3 Juli 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan