12 Proyek Dicoret dari Daftar PSN. Mulai Kereta Cepat, Tol hingga SPAM. Ini Alasannya!

12 proyek yang dikeluarkan dari daftar PSN.-foto: ilustrasi-

JAKARTA,SUMATERAEKSPRES.ID – Pemerintah akhirnya mencoret 12 proyek dari daftar Proyek Strategis Nasional (PSN). Dari proyek-proyek itu, salah satunya ada pembangunan Kereta Semi Cepat Jakarta – Surabaya.

Ada pula beberapa proyek tol, proyek pengadaan air baku dan proyek SPAM. Dengan dicoret, tentu tak jadi prioritas untuk dibangun tahun 2024 ini. Pencoretan dari daftar PSN itu ada alasannya.

Menurut Asisten Deputi Percepatan dan Pemanfaatan Pembangunan Kemenko Perekonomian, Suroto, 12 proyek yang dikeluarkan dari daftar PSN itu telah ditetapkan dalam Peraturan Kementerian Koordinator Ekonomi Nomor 8 tahun 2023.

 ’’Jadi dalam Permenko No 8 tahun 2023 memang ada 12 PSN yang dikeluarkan dari daftar PSN,’’ kata dia di Kemenko Perekonomian, Rabu (7/2).

BACA JUGA:Pertumbuhan Rumah Diproyeksi Capai 12 Persen

BACA JUGA:Tuntaskan 13 Proyek Strategis Nasional Di Sumbagsel, Wujudkan Listrik Andal

Diakui Suroto, salah satu proyek yang dikeluarkan dari daftar PSN tahun 2023 yakni Kereta Semi Cepat Jakarta-Surabaya.

Dijelaskan dia, 12 PSN yang dicoret dari daftar PSN tersebut mengacu pada hasil evaluasi Kemenko Perekonomian dengan Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP), serta kementerian teknis lainnya.

Kesimpulannya, pembangunan 12 PSN itu belum ada kemajuan. ’Sampai semester II 2023 kemarin kelihatannya belum ada progress.

“Sehingga kemarin diusulkan dari Kementerian teknisnya dan sudah mendapatkan arahan pak Presiden untuk dapat dikeluarkan dari daftar PSN,’’ beber Suroto.

BACA JUGA:Pemkab Banyuasin Usulkan Proyek Strategis ke Pusat

BACA JUGA:Hutama Karya Terus Askelerasi Mega Proyek Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS)

Berikut Ini rincian 12 proyek yang dikeluarkan dari daftar PSN:

1. Kereta Semi Cepat Jakarta-Surabaya

2. Penyediaan Air Baku Sidan, Provinsi Bali

3. Jalan Tol Rantau Prapat - Kisaran

4. Jalan Tol Langsa - Lhokseumawe

BACA JUGA:Betung-Jambi Cukup 1,5 Jam, Pj Bupati Muba Tinjau Proyek Ruas Tol Bayung Lencir-Tempino

BACA JUGA:Kerjakan Proyek- Belanja Awal Tahun

5. Jalan Tol Lhokseumawe - Sigli

6. Jalan Tol Dumai - Sp. Sigambal - Rantau Prapat

7. Jalan Tol Muara Enim - Lahat - Lubuk Linggau

8. SPAM Djuanda/Jatiluhur II, Jawa Barat - DKI Jakarta

9. SPAM Jatigede, Jawa Barat

BACA JUGA:Investor Hilirisasi Batu Bara Mundur, Di Tanjung Enim, Proyek DME Pengganti LPG

BACA JUGA:Proyek Tol Bayung Lencir-Tempino Berlanjut, Alokasi Anggaran Tertinggi di PUPR

10. SPAM Kamijoro, D.I.Yogyakarta

11. Pelabuhan Ambon Baru

12. Kawasan Industri Tanggamus, Lampung

Meski begitu, Suroto memastikan bahwa proyek-proyek yang dikeluarkan dari daftar PSN itu akan tetap digarap sebagaimana mestinya. Hanya saja skemanya tidak mendapatkan fasilitas PSN.

’’Tapi walaupun keluar dari daftar PSN tetep melaksanakan program reguler, tapi dengan tidak mendapatkan fasilitas PSN,’’ imbuhnya.

BACA JUGA:Proyek Tanggul Rp3,4 M Ambruk, Akibat Diguyur Hujan

BACA JUGA:Nah Loh, Kementerian PUPR Coret 9 Proyek Strategis Nasional. Salah Satunya di SUMSEL. Apa Itu?

Hingga Desember 2023, pemerintah melaporkan telah membangun sebanyak 190 PSN dengan total nilai investasi mencapai Rp 1.515,4 triliun. Kemudian, tercatat terdapat 30 proyek dan 9 program yang telah beroperasi sebagian dengan nilai Rp 788,5 triliun. Sementara itu, ada 50 proyek dalam proses konstruksi dengan nilai Rp 828 triliun.

Kemenko Perekonomian juga mencatat, pada 2023, terdapat 4 proyek dalam tahap transaksi serta 37 proyek dan 4 program yang dalam proses penyiapan.

Sementara untuk tahun ini, Suroto menyampaikan bahwa pemerintah belum ada rencana untuk menambah daftar proyek yang dikeluarkan.

Pada kesempatan yang sama, Deputi Bidang Koordinasi Pengembangan Wilayah dan Tata Ruang Kemenko Perekonomian Wahyu Utomo mengatakan, untuk 37 PSN yang sudah selesai tahun 2023 itu nilainya sebesar Rp 475,4 triliun.

BACA JUGA:Investasi Sumsel Tercapai Rp36,8 Triliun, Proyek Pelabuhan Tanjung Carat Jadi Harapan

BACA JUGA:Tampilkan Proyek PLTS Terapung

’’Sebarannya ada 37 PSN yang sudah selesai tahun 2023, artinya ini melebihi target kita tahun kemarin,’’ jelas dia.

Dirinci Wahyu, proyek 2023 yang telah rampung itu terdiri dari 7 bendungan, 3 pelabuhan, 5 jalan tol, 4 kawasan, 5 kereta, dan 3 bandara.

Lalu, 1 PSN sektor energi, 1 PSN sektor pendidikan, 1 PSN sektor teknologi, 5 Pos Lintas Batas Negara (PLBN), dan 2 PSN sektor ketenagalistrikan.

Tahun ini (2024, red), pembangunan PSN-PSN itu akan dipercepat baik di sisi pembiayaan, pembebasan lahan maupun perizinan. Supaya tidak mangkrak, sesuai instruksi langsung Presiden Joko Widodo.(*)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan