Menanam Cabai di Musim Hujan, Waspadai Serangan Hama Ini

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID -  Menanam cabai dimusim hujan yang perlu diwaspadai yakni serangan hama. Biasanya serangan hamap pada tanaman cabai ini akan berkembang dengan pesat ketika musim hujan karena tingkat kelembapan yang tinggi. Untuk uitulah, kita perlu mengetahui tindakan pengendalian yang tepat untuk mengantisipasi serangan yang bisa terjadi kapan saja. Beberapa hama yang sering menyerang tanaman cabai dimusim hujan:

BACA JUGA:Daun Pepaya Bisa Bunuh Hama Tanaman Cabai

BACA JUGA:Ini Manfaat Mulsa Bagi Tanaman Cabai

Thrips
Hama ini berukuran sangat kecil, lembut, dan berwarna kuning. Setelah dewasa, berubah menjadi kecoklatan dengan bagian kepala yang berwarna hitam.

Hama ini bisa berkembang biak dengan sangat cepat sehingga tidak bisa diabaikan begitu saja. Hama thrips juga merupakan perantara penyakit virus lain yang dapat menyerang tanaman cabai.  Hama thrips pada musim hujan akan menjadi lebih resisten terhadap insektisida yang kurang tepat.

BACA JUGA:Dampingi Petani Rawat Tanaman Cabai

BACA JUGA:Lahan Cabai Terendam, Inilah Hasil yang Didapat Petani

Tanaman yang terserang thrips akan memiliki bercak-bercak keperakan pada daun muda dan daun menjadi keriting. Pengendalian bisa dilakukan dengan menyemprotkan insektisida Galil 300 SC 1 ml/l.

Ulat buah
Ulat buah menyerang buah cabai sehingga cabai tidak bisa dijual. Pengendalian ulat buah dapat dilakukan dengan insektisida Rimon Fast 1—2 ml/l atau Royalcyper 250 EC 1 ml/l untuk mengatasi serangan pada instar akhir.

Jika serangan masih dalam batas wajar, Anda hanya perlu menggunakan salah satu insektisida.
Ulat daun

BACA JUGA:Gunakan Campuran Pupuk Kandang dengan Metharizium, Nanas Diserang Hama Uret

BACA JUGA:Waspada, Inilah Hama yang Sering Muncul di Musim Hujan

Ulat daun dapat menyerang daun tanaman sehingga produktivitas pohon menjadi terhambat. Pengendalian ulat daun sama seperti ulat buah.
Lalat buah

Populasi lalat buah dapat semakin meningkat ketika musim hujan. Lalat akan meletakkan telurnya di dalam buah cabai dan membiarkan larvanya menetas di dalam buah. Larva akan memakan bagian dalam buah dan melompat ke tanah ketika sudah dewasa.