Hari Ini Puncak Arus Balik Tahun Baru

ARUS BALIK TAHUN BARU: Para penumpang arus balik Tahun Baru 2024 di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang.-FOTO: KRIS/SUMEKS-

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Pergerakan arus balik Tahun Baru diprediksi mencapai puncaknya, hari ini (1/1). Pengguna jalan tol Terbanggi Besar-Kayuagung (Terpeka) dan tol Palembang-Indralaya-Prabumulih (Palindraprabu) diyakini akan meningkat.

Branch Manager Terpeka PT Hutama Karya, Taufiq Hidayat mengatakan, puncak arus balik Nataru diperkirakan dua kali, yakni 26 Desember 2023 dan 1 Januari 2024. Pada arus balik Naal 26 Desember lalu, tercatat penggunaan jasa tol Terpeka naik 39 persen.

“Kami memprediksi jumlah kendaraan saat arus balik Tahun Baru 1 Januari 2024 nanti akan sama, sekitar 39 persen juga,” bebernya.  Kendaraan yang melintas di ruas tol Terpeka pada 26 Desember lalu 18.668 unit. Taufik pun mengimbau kepada pengendara mematuhi batas

kecepatan minimal 60km/jam dan maksimal 100 km/jam. Khususnya saat terjadi hujan, agar mengurangi kecepatan.

Branch Manager Tol Palembang-Indralaya PT Hutama Karya, Syamsul Rizal mengatakan kendaraan yang melintas di ruas tol Palindraprabu pada arus balik libur Natal 2023 lalu tercatat 27.300 kendaraan.

BACA JUGA:4 Etika Mendahului di Jalan Tol yang Aman Buat yang Baru Pertama Kali

“Jumlah itu naik 43 persen dari volume lalu lintas normal. Ini akan terjadi lagi pada arus balik Tahun Baru 2024 yang diprediksi 1 Januari,” tandasnya. 

Terpisah, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengimbau para pemudik untuk balik lebih awal. Tujuannya, menghindari potensi kemacetan. Kemenhub memprediksi puncak arus balik Nataru kali ini terjadi

pada 1 Januari dan 2 Januari. Potensi kepadatan diperkirakan terjadi di jalur tol trans-Jawa. Menhub Budi Karya Sumadi mengimbau pemudik bisa pulang lebih awal. ”Yang mendapatkan cuti tambahan sebaiknya balik setelah 2 Januari,” ujar Menhub, Budi Karya Sumadi.

Prediksi puncak arus balik tersebut diperkuat dengan data dari PT Jasa Marga. Perusahaan pelat merah itu memproyeksikan jumlah kendaraan yang kembali ke Jabodetabek mencapai 140 ribu unit. Naik sekitar 28 persen jika dibandingkan dengan masa Nataru tahun lalu. Pada

momen Nataru tahun lalu, tercatat ada sekitar 110 ribu kendaraan yang balik ke Jabodetabek. Mayoritas kendaraan yang akan melakukan perjalanan pada arus balik berasal dari arah timur atau arah tol trans-Jawa. Jasa Marga sudah menyiapkan skema memecah kepadatan

pada puncak arus balik. Salah satunya memberikan diskon tarif tol 10 persen khusus pada Rabu (3/1).

BACA JUGA:Antisipasi Lonjakan Permintaan, Ini Cara RSUD Kayuagung Menggalakkan Donor Darah!

Diskon tersebut berlaku di jalan tol trans-Jawa dari Semarang menuju Jakarta. Tepatnya dari gerbang tol Kalikangkung menuju gerbang tol Cikampek Utama. Imbauan lainnya, pemudik tidak memaksakan berhenti di rest area yang sudah penuh kendaraan. Juga, tidak memaksakan

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan