Biar Gak Rugi, Begini Cara Pilih Bawang Merah yang Segar, Dijamin Pedagang Nakal Gigit Jari

Reporter: Alfery |

Editor: Alfery |

Minggu , 26 Nov 2023 - 04:45

Ilustrasi Cara Pilih Bawang Merah yang Segar-Foto : freepik-

SUMATERAEKSPRES.ID - Dalam pengalaman berbelanja di pasar, seringkali para ibu mengalami kejadian tidak mengenakkan, yakni menjadi korban tipu daya dari pedagang nakal. Salah satu barang yang kerap menjadi sorotan adalah bawang merah.

Ketika tidak cermat dalam memilih, kita bisa saja mendapatkan bawang merah dalam kondisi yang buruk, bahkan sampai kopong atau separuh busuk sehingga memberikan bau dan tekstur yang berbeda dari yang segar.

Melansir dari The Spruce Eats begini cara memilih bawang merah yang masih segar dan terhindar dari kondisi kopong.

Kualitas bahan dasar memainkan peran penting dalam kesuksesan sebuah masakan, membuatnya lebih lezat dan harum. Berikut adalah beberapa trik dalam memilih bawang merah yang anti kopong dan segar:

1. Berat dan Keras

Pastikan bawang merah yang dipilih memiliki berat dan tekstur yang keras. Hal ini menunjukkan bahwa bawang merah tersebut masih dalam kondisi baik dan belum mengalami proses pembusukan.

Tekstur yang keras menandakan tidak adanya bagian yang sudah mulai busuk, karena bawang yang membusuk cenderung menjadi lembek saat dipegang.

2. Kering dan Kopong

Periksa bagian dalam bawang merah dengan meraba. Hindari memilih bawang yang kulitnya kering, ringan, dan cenderung kopong di bagian dalamnya.

Ini bisa menjadi indikasi bahwa bawang merah tersebut sudah lama disimpan dan mungkin sudah mengalami proses pembusukan, terutama di bagian umbinya.

biar gak rugi, begini cara pilih bawang merah yang segar, dijamin pedagang nakal gigit jari                            sumateraekspres.id - dalam pengalaman berbelanja di pasar, seringkali para ibu mengalami kejadian tidak mengenakkan, yakni menjadi korban tipu daya dari pedagang nakal. salah satu barang yang kerap menjadi sorotan adalah bawang merah.
ketika tidak cermat dalam memilih, kita bisa saja mendapatkan bawang merah dalam kondisi yang buruk, bahkan sampai kopong atau separuh busuk sehingga memberikan bau dan tekstur yang berbeda dari yang segar.
melansir dari the spruce eats begini cara memilih bawang merah yang masih segar dan terhindar dari kondisi kopong.
kualitas bahan dasar memainkan peran penting dalam kesuksesan sebuah masakan, membuatnya lebih lezat dan harum. berikut adalah beberapa trik dalam memilih bawang merah yang anti kopong dan segar:
baca juga:emak-emak wajib tahu, hindari menyimpan 5 bumbu dapur ini di kulkas, bukannya hemat malah bikin boncos
baca juga:murah meriah, ini 10 manfaat daun bawang untuk kesehatan 
1. berat dan keras
pastikan bawang merah yang dipilih memiliki berat dan tekstur yang keras. hal ini menunjukkan bahwa bawang merah tersebut masih dalam kondisi baik dan belum mengalami proses pembusukan.
tekstur yang keras menandakan tidak adanya bagian yang sudah mulai busuk, karena bawang yang membusuk cenderung menjadi lembek saat dipegang.
2. kering dan kopong
periksa bagian dalam bawang merah dengan meraba. hindari memilih bawang yang kulitnya kering, ringan, dan cenderung kopong di bagian dalamnya.
ini bisa menjadi indikasi bahwa bawang merah tersebut sudah lama disimpan dan mungkin sudah mengalami proses pembusukan, terutama di bagian umbinya.
baca juga:nyesel gak tahu dari dulu, 5 bumbu masakan ini ternyata penawar alami redakan sakit pinggang
baca juga:cicak bikin geli? coba usir dengan bumbu dapur ini, mudah dan murah
3. tunas
amati tunas pada bawang merah. jika tunas sudah muncul, hal ini menandakan bahwa bawang merah tersebut sudah lama disimpan dan mungkin aroma serta kualitasnya tidak lagi sebaik bawang merah yang masih segar.
4. aroma
meskipun terkadang aroma bawang merah dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan pedih di mata, sebenarnya itu adalah tanda bahwa bawang merah tersebut masih segar dan baru.
aroma yang kuat menunjukkan kualitas bawang merah yang baik.
dengan memperhatikan tips di atas, diharapkan pembeli dapat memilih bawang merah dengan lebih cerdas, menghindari penipuan pedagang nakal, dan pada akhirnya, dapat menyajikan masakan yang lebih lezat dan harum.