BPJS Ketenagakerjaan Menyokong Perlindungan Guru Non-ASN di Kabupaten PALI

SUMATERAEKSPRES.ID - BPJS Ketenagakerjaan terus memperluas cakupan perlindungan, kali ini fokus pada guru non-aparatur sipil negara (ASN) di Kabupaten PALI.

Sebanyak 1.148 kartu keanggotaan BPJS Ketenagakerjaan telah diserahkan secara simbolis kepada para guru tersebut dalam rangkaian kegiatan peringatan Hari Guru Nasional di lapangan Gelora Kabupaten PALI. Acara tersebut turut dihadiri oleh Bupati PALI, Heri Amalindo.

Kepala Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Muara Enim, Ruszian Deddy, menjelaskan bahwa pemberian kartu keanggotaan ini bertujuan untuk memberikan perlindungan kepada guru non-ASN.

"Kami sudah menyerahkan kartu secara simbolis kepada 1.418 guru non-ASN di PALI," ujarnya. Dengan langkah ini, diharapkan para guru non-ASN dapat bekerja dengan lebih nyaman dan merasa terlindungi dari berbagai risiko yang mungkin terjadi selama menjalankan tugas mereka.

Perlindungan yang diberikan melalui program BPJS Ketenagakerjaan ini mencakup jaminan kecelakaan kerja (JKM) dan jaminan kematian (JKT).

Dengan demikian, para guru non-ASN dapat lebih tenang dan fokus dalam memberikan pengajaran tanpa khawatir terhadap potensi risiko yang dapat merugikan mereka atau keluarga mereka.

BACA JUGA:Berhenti Kerja? Begini Cara Cairkan Dana BPJS Ketenagakerjaan, Gampang dan Anti Ribet!

BACA JUGA:Harus Tahu, Begini Cara Membayar Iuran BPJS bagi yang Menunggak

Ruszian Deddy juga menambahkan bahwa inisiatif ini diharapkan dapat mendekatkan BPJS Ketenagakerjaan dengan warga Kabupaten PALI dan Muara Enim.

Dengan meningkatnya kesadaran akan pentingnya perlindungan tenaga kerja, diharapkan lebih banyak masyarakat yang mendaftarkan diri untuk mendapatkan manfaat perlindungan dari BPJS Ketenagakerjaan.

Selain memberikan kartu keanggotaan, kegiatan tersebut juga mencakup program promitif preventif. Tujuan dari kegiatan ini adalah membantu para guru dalam melaksanakan manajemen keselamatan dan kesehatan kerja. Dengan meningkatkan kesadaran akan aspek-aspek ini, diharapkan kenyamanan dalam mengajar juga dapat ditingkatkan.

Ruszian Deddy mengakhiri pernyataannya dengan harapan agar kerjasama antara BPJS Ketenagakerjaan, warga Kabupaten PALI, dan Muara Enim semakin memajukan wilayah tersebut.

Dengan perlindungan yang kuat dan peningkatan kesadaran akan keselamatan kerja, diharapkan masyarakat dapat merasakan manfaat positif secara keseluruhan.