PALEMBANG - Tak hanya ornamen dan aksesoris lampion yang diburu konsumen. Kue Keranjang (moon cake) banjir pesanan, jelang perayaan Tahun Baru Imlek 2574 Kongzili pada  22 Januari.

Terlihat pedagang terus memenuhi pesanan dan pembelian kue keranjang di Pasar Buah di Jalan Beringin Janggut Palembang. Para konsumen memadati toko  kue  yang terbuat dari ketan dan gula merah itu. Baca juga : Pendaftaran Bujang Gadis Oku Selatan Dibuka, Ini Syarat dan Kriterianya

" Keluarga paling senang makan kue keranjang pada perayaan Imlek," kata Lince, salah seorang pembeli, kemarin (15/1). Menurutnya, kue berbentuk lingkaran dan berwarna coklet ini, biasa dibagikan kepada keluarga dan warga pada saat Imlek.

Kue yang rasanya manis dan enak itu memiliki makna lambang kemakmuran, yang diharapkan setiap umat dalam perayaan imlek. Terlebih, kue keranjang itu, diakuinya, baru ada dan bisa dibeli setiap perayaan imlek." Kalau hari biasa, sangatlah sulit mendapatkan  kue keranjang," ungkapnya.

Pedagang kue keranjang, Aceng, mengatakan, kue keranjang terus diburu pembeli jelang imlek. Buktinya puluhan kilogram kue keranjang ludes setiap harinya." Penjualan kue keranjang meningkat 40 persen sekarang ini," ucapnya. Ini pun, diprediksi bakal terus meningkat.

Kata dia, harga kue keranjang, sangatlah terjangkau. Kalau ukuran kecil dijual Rp 20 ribu, ukuran sedang Rp 30 ribu serta ukuran besar Rp 50 ribu. " Kue keranjang bisa dimakan langsung dan bisa nanti," ungkapnya. Lantaran kue keranjang, bisa bertahan berbulan-bulan. " Rasanya pun, makin enak," pungkasnya. (yud/lia)