SUMATERAEKSPRES.ID - Reses tahap II anggota DPRD Dapil Sumsel VI dari tanggal 10 - 17 Februari 2025, Hj Lury Elza Alex Noerdin, di beberapa tempat dalam wilayah Kota Prabumulih dan sekitarnya berlangsung lancar.

Banyak aspirasi yang diserap oleh politisi Partai Golkar ini dari masyarakat setempat, mencakup berbagai kebutuhan infrastruktur, ekonomi, hingga pendidikan.

BACA JUGA:Ilyas Panji Alam Turun Langsung Serap dan Siap Perjuangkan Aspirasi Konstituennya

BACA JUGA:Reses DPRD Dapil VIII: Infrastruktur, Pendidikan, Pertanian, dan Kesejahteraan Jadi Perhatian Utama

Seperti aspirasi disampaikan Saria, warga Desa Kanandan DS II yang juga Ketua PKH. Ia meminta bantuan berupa baju seragam, sarana olahraga seperti bola voli beserta net, serta pengalihan bantuan dari pos ke ATM.

Selain itu, ia juga berharap ada perhatian lebih untuk bayi dan balita, serta bantuan per-alatan pembuatan keripik bagi UMKM di wilayahnya.

Di sisi lain, Edy Yucaf S.IP., warga Desa Jungai, Kecamatan Rambang Kapak Tengah, mengusulkan pemba-ngunan Jembatan Gantung Sungai Rambutan sepanjang 60 meter. Ia juga meminta pembangunan menara Masjid Darussalam serta pagar pemakaman masyarakat di Desa Jungai agar lebih tertata dan terawat dengan baik.

Permasalahan banjir juga menjadi keluhan utama masyarakat. Asnilialy, warga Mangga Besar, meminta normalisasi Sungai Jambat karena kawasan tersebut selalu mengalami banjir saat hujan deras.

Sepanjang sungai tersebut dihuni sekitar 300 KK di beberapa RT, seperti RT 1, RT 16-20, hingga RT 30 Kelurahan Mangga Besar. Sementara itu, Dosti Satca, warga Desa Karang Raja, RT 04 RW 04, berharap distribusi gas melon lebih dipermudah bagi masyarakat.

Dalam kesempatan reses DPRD Tingkat I Provinsi Sumatera Selatan, Pemerintah Desa Talang Batu dan masyarakat Desa Talang Batu, Kecamatan Rambang Kapak Tengah, turut menyampaikan berbagai usulan yang terbagi dalam tiga bidang utama: pembangunan, pemberdayaan ekonomi, dan pendidikan.

Di bidang pembangunan, warga Desa Talang Batu meminta perbaikan jalan desa berupa hotmix sepanjang 7.000 meter dengan lebar 6 meter di Dusun I dan Dusun II.

Mereka juga mengusulkan perbaikan jalan hotmix sepanjang 3.000 meter di Dusun III yang berbatasan dengan Kabupaten Ogan Ilir, sebagai akses utama anak-anak sekolah menuju SMP dan SMA di Kecamatan Rambang Kapak Tengah. Selain itu, warga juga meminta pembangunan dam dan talud di tepian Su-ngai Rambang untuk mencegah longsor.

Dalam bidang pemberdayaan ekonomi, masyarakat Desa Talang Batu mengusulkan pengelolaan lahan lebak yang saat ini masih terbengkalai agar dapat dimanfaatkan sebagai perkebunan kelapa sawit.

Program ini diharapkan dapat menyerap tenaga kerja dan meningkatkan perekonomian desa. Selain itu, mereka juga meminta pembukaan lapangan pekerjaan bagi pemuda dan pemudi setempat yang masih menganggur.