Wujudkan Central Alpukat, Produksi Air Kemasan
SUNGAI LILIN - Luar biasa program yang digalakkan Suhardi, Kepala Desa Mulyo Rejo, Kecamatan Sungai Lilin, Muba dengan menciptakan central alpukat di desanya. Dengan cara membagikan dua bibit alpukat kepada warga desanya.
Pihaknya juga menerima bantuan 500 bibit alpukat dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Muba. Memang bibit alpukat itu, idealnya dibutuh-kan 10 ribu bibit tanaman alpukat. “Kita bagikan alpukat kepada seluruh masyarakat yang berjumlah 1.075 kepala keluarga (KK),” tegasnya.“Kita telah bagikan 2.500 batang alpukat jenis wailen dari Kabupaten Tanggamus Lampung,” kata Suhardi seraya mengatakan pemberian bibit alpukat itu menekan dana desa (DD) sekitar Rp90 juta.
Program itu, merupakan rangka mewujudkan ketahanan pangan di desanya. Pihak juga terus melakukan perbaikan infrastruktur jalan. Pasalnya pihaknya melakukan perbaikan jalan di dusun 3 dan dusun 5 sepanjang 1.700 meter dan menelan dana Rp1,2 miliar.Pihaknya tak hanya bagikan bibit alpukat saja. Melainkan juga dibimbing petugas lapangan mengenai penanaman, perawatan hingga penjualannya nanti. “Alpukat wWailen ini, telah berubah dalam 2,5 tahun saja,” tegasnya. Ia juga mengatakan berbagai tanaman sayur juga dibagikan kepada warga Desa Mulyo Rejo. “Kita bagikan delapan polibag bibit terong dan cabe kepada warga,” ungkapnya.
Rencananya air kemasan itu, bermerek LO Lestari. “Kita hanya melayani air bersih galon saja,” ungkapnya. Pihaknya mampu melayani 350 galo setiap harinya. Kualitas air kemasan ini, tak kalah dengan yang bermerek. “Kita tetap menyalurkan BLT kepada 32 KPM tahun 2023,” pungkasnya. (Yud)Lalu perbaikan jalan dari Srigunung menelan dana sekitar Rp700 juta. “Dana pembangunan jalan ini merupakan dana aspirasi DPRD Kabupaten Muba,” jelasnya. Kades juga berencana produksi air kemasan gelas, botol kecil dan besar. Rencananya air kemasan itu, akan dikelola BUMdes. “Kita telah kantongi izin dan tinggal izin pemasaran,” ucapnya.