PALEMBANG - Program Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP)  harus terus dimasifkan. Untuk meningkatkan  keberhasilah program GSMP supaya lebih bergairah, heboh, seru dan bangga perlu dilakukan berbagai kegiatan atau event. ‘’Semarak Festival atau bazar GSMP yang dilakukan bergiliran minimal setiap 6 bulan dengan tuan rumah Kabupaten/Kota di Sumsel secara bergiliran,’’ ujar Prof. Dr. Ir. Ahmad Muslim, M.Agr, dekan Fakultas Pertanian Universitas Sriwijaya (Unsri).

Dikatakan, cara ini akan memancing dan menjadi inspirasi semua kabupaten untuk menunjukan inovasi kreatif yang telah dilakukan dan partisipasinya terhadap program GSMP.  ‘’Perlu juga dilakukan  kompetisi atau lomba tingkat provinsi antara Kabupaten/Kota, tingkat Kabupaten antara Kecamatan/Desa/kelompok atau perorangan,’’ katanya.

Selain itu, perlu dilakukan TOT dalam bentuk pelatihan/seminar/Focus Group Discussion (FGD) dan kegiatan lain untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang pertanian.  ‘’Perlu mengintegrasikan dan mensinergikan dengan kegiatan atau program lain sejenis yang sudah berjalan seperti  program keluarga harapan, kampung KB dan lain-lain,’’ ujarnya.

Program GSMP, lanjutnya, bisa juga diintegrasikan dengan kegiatan akademik di Perguruan Tinggi seperti KKN Tematik, Bina Desa, dan Merdeka Belajar dan Kampus Merdeka (MBKM).  ‘’Mungkin bisa juga dilakukan pembuatan Film GSMP dokumenter singkat yang dikemas secara attractive dan informative sehingga dapat berfungsi untuk sosialisasi dan penyuluhan GSMP melalui media social yang biasanya sangat masif beredar di WAG masyarakat. Ini merupakan cara yang sangat efektif dan efisien untuk sosialisasi GSMP secara masif di masyarakat,’’ jelasnya.

Terakhir, perlu pemberian perhargaan kepada pihak-pihak yang dinilai berjasa pada Program GSMP (GSMP Award). Diantaranya: category Bupati, Camat, Kepala Desa/Lurah, Pendamping, LSM, Perusahaan, Pelaksana terbaik (local Hero).   (sms)