https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Rutin Pantau Progres GSMP, Jadi Ajang Diskusi dengan Petani

Rice Soleha SP,  Petugas PPEP di Desa Tanjung NIng Jaya, Kecamatan Saling, Empat Lawang

Menjadi Pendamping Peningkatan Ekonomi Pertanian - Penyuluh Pertanian (PPEP-PP) di Kabupaten Empat Lawang sudah tahun ketiga bagi Rice Soleha SP. Tentunya banyak suka dan duka yang  dia hadapi di lapangan.

HENDRO - Empat Lawang

MENGABDI di kampung kelahirannya, Desa Tanjung Ning Jaya, Kecamatan Saling menjadi salah satu kelebihan yang didapat Rice Soleha SP. Di wilayah binaannya, secara garis besar dia sudah mengetahui kondisi lapangan dan juga warga binaannya.

Di sinilah selama tiga tahun terakhir Rice menjalankan tugasnya sebagai penyuluh pertanian. Mendampingi petani dan memberikan motivasi serta bertukar pikiran soal bercocok tanam.

Desa Tanjung Ning Jaya menjadi salah satu desa yang mendapatkan bantuan program Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP) yang diinisiasi Gubernur Sumsel H Herman Deru. Berbagai bantuan GSMP diterima rumah tangga miskin (RTM) yang ada di desa ini. Mulai dari benih tanaman sayur-sayuran ternak hingga media tumbuh tanaman dan ternak.

Hanya saja, dalam pengembangan program GSMP, Rice mengaku menemui kendala. Khususnya dalam pembudidayaan tanaman sayur-sayuran. ‘’Saat penanaman sayuran, banyak yang terserang hama. Akibatnya sayuran tak bisa bertahan lama dan akhirnya tanaman mati,’’ katanya.

Selain pada tanaman sayuran, kendala juga ditemui dalam pengembangbiakan ikan lele. Yakni pakannya yang kurang. ‘’Namun sebagian ikan lele yang sudah berukuran besar segera dipindahkan ke kolam yang lebih besar,’’ ujarnya.

Ikan lele ini, lanjutnya, berhasil dipanen warga dan dikonsumsi sendiri oleh penerima bantuan. ‘’Untuk ayam kampung tak kekurangan pakan. Karena sistem pengembangbiakan ayam ini diliarkan sehingga ayam bisa mencari makan sendiri. Hingga saat ini bantuan ayam kampung sebagian masih ada," ceritanya.

Dikatakan, berbagai kendala yang dihadapi di lapangan semuanya  bisa diatasi. ‘’Para petani selalu welcome jika kami datang melakukan penyuluhan. Malah sering diskusi mengenai pupuk, racun hama dan para petani inginnya seperti apa. Kami tampung dan nantinya dilaporkan ke Dinas Pertanian," tukasnya.

Rice sendiri setiap 2 minggu sekali memantau perkembangan GSMP ke setiap warga penerima bantuan. Selain melihat langsung perkembangan, juga diskusi kepada petani mengenai kendala apa saja yang terjadi.

Setiap kunjungan ke masyarakat ataupun petani, semuanya menyambut baik. Bahkan mereka selalu welcome saat penyuluh datang.

Dikatakan, pihaknya bertugas mendampingi petani, mengubah mindset petani supaya pertanian berhasil. Selain itu, agar pekarangan rumah warga bisa dimanfaatkan untuk menanam berbagai tanaman yang bermanfaat. (*/)  

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan