Operasi Pasar Murah Batal Saat HUT PALI ke-12, Warga Talang Ubi Kecewa Berat
Warga Talang Ubi kecewa, pasar murah HUT PALI ke-12 batal digelar akibat kendala administrasi. Harapan dapat sembako murah pupus di tengah harga yang kian melambung. Foto:Ist/Sumateraekspres.id--
PALI, SUMATERAEKSPRES.ID – Semarak perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) ke-12 justru menyisakan kekecewaan bagi masyarakat, khususnya warga di Kecamatan Talang Ubi.
Harapan akan digelarnya operasi pasar murah pupus setelah agenda tersebut dibatalkan secara mendadak karena alasan teknis administrasi.
Kegiatan pasar murah yang semula dijadwalkan berlangsung di enam kelurahan di wilayah Talang Ubi, batal digelar tanpa kepastian waktu pengganti.
Informasi pembatalan ini sontak menuai reaksi dari warga yang telah menanti program tersebut, terutama dalam menghadapi tingginya harga kebutuhan pokok.
Salah seorang warga, Yuni, menyampaikan kekecewaannya saat ditemui pada Rabu (23/4).
BACA JUGA:Joncik Muhammad Resmi Nahkodai DPW PAN Sumsel 2024–2029, Siap Antar Partai Melesat di Pemilu 2029
BACA JUGA:Pemkab Lahat Bangun Irigasi Teknis 2026, Dimulai dari Pagar Jati untuk Wujudkan Swasembada Pangan
Ia mengaku sudah menyiapkan diri untuk membeli sembako dengan harga terjangkau demi menyambut perayaan ulang tahun kabupaten tercinta. Namun, realitas berkata lain.
“Kami sempat kecewa. Harusnya pasar murah tetap jalan, apalagi ini untuk menyemarakkan HUT kabupaten.
Program seperti ini langsung menyentuh rakyat kecil, sangat bermanfaat,” ungkap Yuni dengan nada kesal.
Ia juga menyoroti tingginya harga bahan pokok di wilayah PALI, yang membuat warga selalu antusias jika ada program subsidi atau pasar murah.
Menurutnya, selisih harga antara pasar biasa dan pasar murah cukup signifikan, terlebih saat harga barang terus merangkak naik.
BACA JUGA:Isi Survei dan Dapatkan 5 Euro dari Cash App, Ini Cara Mudahnya
BACA JUGA:Muratara Bidik Tujuh Besar di STQH Sumsel 2025, Kirim 20 Peserta Terbaik
