PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID – Light Rail Transit (LRT) Sumatera Selatan mencatat jumlah penumpang mencapai 28.698 orang pada Selasa (2/4).

Angka ini menunjukkan peningkatan yang sangat signifikan dibandingkan hari-hari biasa, yang rata-rata berada di kisaran 10.000 hingga 12.000 penumpang per hari.

BACA JUGA:Jadwal LRT Bertambah Jadi 102 Perjalanan per Hari

BACA JUGA:Angkot Feeder Hubungkan Penumpang dengan LRT, Ongkos Tetap Gratis, Kini Punya 8 Koridor

Lonjakan hampir tiga kali lipat ini karena meningkatnya mobilitas masyarakat yang sedang menikmati libur Lebaran.

Menurut Kepala Balai Pengelola Kereta Api Ringan Sumsel, Rode Paulus, peningkatan jumlah penumpang ini dipengaruhi kepercayaan masyarakat terhadap transportasi publik yang lebih efisien dan nyaman.

"Kami terus berupaya meningkatkan layanan, mulai dari ketepatan jadwal, kebersihan, hingga keamanan bagi para penumpang," ujarnya.

Selain itu, tarif yang relatif terjangkau serta aksesibilitas yang baik dari dan ke pusat Kota Palembang menjadi faktor utama dalam meningkatnya minat masyarakat menggunakan LRT.  

Dikatakan, pihaknya menyiapkan sebanyak 102 perjalanan kereta per hari pada tanggal 1-6 April 2025 dari yang sebelumnya 94 perjalanan per hari untuk mengakomodasi lonjakan penumpang.

Dengan tren peningkatan ini, LRT Sumsel diharapkan menjadi solusi transportasi andalan bagi warga Palembang dan sekitarnya. 

“Selain mengurangi kemacetan, transportasi berbasis rel ini juga dianggap lebih ramah lingkungan dibandingkan kendaraan pribadi. Pemerintah terus mendorong masyarakat untuk beralih ke transportasi publik demi menciptakan mobilitas yang lebih efisien dan berkelanjutan di masa depan,” jelasnya. 

Manager Humas PT KAI Divre III, Aida Suryanti menambahkan pada momen libur Lebaran dan cuti bersama, pihaknya memang memperbanyak jam operasional LRT Sumsel dari sebelumnya 94 perjalanan menjadi 102 perjalanan.

“Penambahan atas jadwal perjalanan karena sebagian dari pemudik menjadikan perjalanan LRT sebagai kegiatan wisata terutama bagi mereka yang berasal dari luar Palembang,” terangnya. 

Sejumlah penumpang mengaku memilih LRT karena lebih cepat dan bebas dari kemacetan. "Saya lebih memilih naik LRT karena tidak perlu khawatir terjebak macet, apalagi dengan jumlah penumpang yang semakin banyak, artinya layanan ini memang semakin diminati," ujar Iwan (35), warga Jl Sosial.