*Askolani: Selaras Progam Banyuasin Cerdas

BANYUASIN - Energik. Luar biasa. Motivator sekaligus pebisnis terkenal asal Singapura, James Gwee mampu mengajak ratusan peserta seminar nasional di Banyuasin bersemangat. Fokus mengikuti materi yang disampaikannya seputar branding diri.

Sesuai tema "Mau Jadi ASN Hebat! Ini Resepnya". James membagikan semua resep agar para ASN dan guru di Banyuasin jadi hebat. Salah satunya, bagaimana mencari solusi jika mengalami sebuah masalah.

Sambut baik semua peserta dengan antusias resep-resep darinya. Tak lupa, James mengucapkan terima kasih atas dukungan penuh Bupati Banyuasin, H Askolani dan jajaran sehingga seminar nasional itu terlaksana dengan baik. “Terima kasih kepada Pak Bupati sudah hadir dan membuka seminar ini,” katanya, kemarin (5/4).

Kegiatan di Graha Sedulang Setudung itu memang dibuka langsung Bupati Askolani. Hadir juga Pj Sekda Banyuasin, Hasmi Ssos MSi, Wakil Ketua TP PKK Banyuasin Hj Neni Slamet, Kapolres Banyuasin diwakili AKP Djamijan SH, Kajari Banyuasin diwakili Jaksa Pidana Khusus Reyhan SH MH, dan Dandim 0430 Banyuasin diwakili Kasdim Mayor Inf Marsito.

Kemudian, General Manager Harian Pagi Sumatera Ekspres Hj Nurseri Marwah, Kepala Disdikbud Banyuasin Aminuddin SPd SIP MM dan kepala OPD serta ratusan ASN dan para Kepala OPD lain, perwakilan Kemenag, BPS dan ratusan guru. "Saya pribadi dan Pemkab Banyuasin menyambut baik kegiatan seminar nasional yang diselenggarakan ini," kata Askolani.

Menurutnya, seminar seperti ini sangat perlu. Kegiatan ini akan terus diselenggarakan bagi kalangan ASN dan guru dalam mempersiapkan diri menghadapi tantangan global.

Askolani menambahkan, seminar nasional kemarin termasuk dalam rangkaian memperingati HUT ke-21 Kabupaten Banyuasin yang mengangkat tema "Gotong Royong Mewujudkan Banyuasin Bangkit, Adil, dan Sejahtera dengan melaksanakan 7 Program Prioritas dan 12  Gerakan Bersama Masyarakat."

"Salah satu di antaranya Program Banyuasin Cerdas," ucapnya.

Askolani menilai seminar nasional ini sangat selaras dengan program tersebut. "ASN yang hebat adalah mereka yang mau terus belajar dan berinovasi serta konsisten menjalankan komitmen."

ASN dapat bisa memberikan kontribusi maksimal jika semakin mementingkan kebutuhan dan keinginan masyarakat. "Bukan kepentingan pribadi dan golongan, apalagi dengan tujuan untuk mencari jabatan dan popularitas," tambahnya. Karena itu, ASN harus amanah dalam mengemban tugas.

Diingatkannya, banyak orang yang ingin sekali menjadi seorang ASN. Tapi takdir belum mengizinkan. “Jadi, jangan memberikan kekecewaan kepada masyarakat. Taatlah pada aturan, berikan contoh terbaik kepada masyarakat dan peserta didik. Bukan hanya menyuruh tanpa disertai contoh," pesan Askolani.

Terakhir, berikanlah pelayanan yang terbaik bagi masyarakat Banyuasin sehingga masyarakat percaya dan nyaman terhadap ASN. "Itulah yang kita harapkan dan tidak banyak yang kita minta," tandas dia.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Banyuasin, Aminuddin SPd SIP MSi, mengatakan, sesuai arahan Bupati, ASN menjadi penanggung jawab amanah rakyat yang diimplementasikan oleh birokrasi dalam penyelenggaraan pemerintahan. Tentunya harus bekerja sesuai prosedur dan kebijakan yang telah dibuat.

"Harapan kami melalui kegiatan ini dapat meningkatkan kinerja ASN, terutama para guru. Agar selaras dengan peningkatan kinerja Pemkab Banyuasin dalam mewujudkan Banyuasin Bangkit, Adil, dan Sejahtera," tukasnya.(qda)