Mampu Penuhi Kebutuhan Sehari-hari

Manfaatkan Lahan Kosong

BANYUASIN - Memanfaatkan lahan kosong, Sri, petani asal Desa Talang Buluh Kecamatan Talang Kelapa, Kabupaten Banyuasin menanam berbagai macam sayur-sayuran. Seperti bayam, kangkung, sawi hingga kemangi.  "Lahan kosong yang kita manfaatkan memiliki luas sekitar 1/2 hektare, untuk tanam berbagai macam sayuran, " kata Pak De Sri ketika ditemui Selasa (10/1).

Alhasil sayuran yang ditanamnya dalam jangka beberapa minggu itu tumbuh dengan subur hingga dapat dipanen oleh dirinya untuk dijual dalam skala kecil.  Selain itu, hasil dari tanaman ini dijual juga ke pengepul yang dibawa ke Pasar Induk Jakabaring. ‘’Jika sudah panen, biasanya pengepul akan datang ke lahan kita dan mengambil sayuran di sini,’’ ujarnya.

Diakuinya keuntungannya tidak terlalu besar. Tapi setidaknya dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari. Daripada lahan ini kosong tentu sangat bermanfaat sekali jika ditanami sayur-mayur. ‘’Hasil yang kita dapat bisa digunakan untuk kebutuhan sehari-hari, " jelasnya.

Sri "kebun" panggilan akrab pria itu menambahkan kalau hasil keuntungan dari penjualan sayuran itu tergantung dengan harga sayur di pasaran. "Kalau harganya stabil atau tinggi, bisa untung besar. Begitu juga sebaliknya, jika harga murah setidaknya bisa untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, " ungkapnya.

Untuk harga sayuran yang dijual sendiri tergantung harga pasar. Seperti kangkung harganya saat ini hanya Rp15 ribu/gulung, bayam Rp30 ribu/gulung. ‘’Padahal  standarnya bisa mencapai Rp25 ribu - Rp30 ribu/gulung," imbuhnya.

Dikatakannya,  pemanfaatan lahan kosong dengan tanam sayur itu juga sebagai upaya untuk  mendukung program Gerakan Sumsel Mandiri Pangan dan juga program Gerakan Tanam Sayur (Gertas).  ‘’Program ini sangat baik sekali. Tujuannya mulia. Selain itu bisa dilakukan semua orang asalkan ada niat untuk memanfaatkan lahan kosong,’’ katanya.

Hanya saja, Pakde Sri berharap kalau ada bantuan pemerintah untuk mendukung usaha sayur-mayurnya. Tak hanya benih, bisa juga pupuk atau hal lainnya. ‘’Kita tentunya sangat berterima kasih jika ada bantuan dari pemerintah,’’ katanya.

Salah seorang pengepul mengaku sudah menjadi langganan Pakde Sri dalam hal sayur mayur. Dirinya secara rutin mengambil sayur di kebun Pakde Sri. Nantinya sayur mayur ini akan dibawa dan dijual di Pasar Induk Jakabaring.  (qda/)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan