Reses Anggota DPRD Dapil V, Kunjungi serta Serap Aspirasi Warga dalam Wilayah OKU Selatan

Reporter: Adv |

Editor: Dede Sumeks |

Senin , 24 Feb 2025 - 22:19

SUMATERAEKSPRES.ID - Dalam rangka menyerap aspirasi masyarakat, sejumlah anggota DPRD Provinsi Sumatera Selatan dari Daerah Pemilihan (Dapil) V melakukan kunjungan kerja ke berbagai desa di Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan (OKUS).

Kegiatan ini dihadiri oleh para legislator terkemuka, termasuk Ketua DPRD Sumsel, Andie Dinialdie, S.E., M.M., serta anggota lainnya, seperti Isyana Lonitasari, S.H., Sri Mulyadi, SE., M.Si, At Thahirah Putri Lestari, S.E., Fathan Qoribi, S.T., Andri Fitriansyah, S.T., M.M., dan Mirza Gumay, S.IP.

Kunjungan kerja ini men-cakup 26 desa yang tersebar di beberapa kecamatan. Masyarakat setempat me-nyampaikan beragam keluhan dan harapan, mulai dari infrastruktur jalan yang rusak, masalah jaringan telekomunikasi yang buruk, hingga kebutuhan mendesak dalam sektor pendidikan dan kesehatan.

Di Desa Tanjung Harapan 1, Keca-matan Banding Agung, seorang warga bernama Mahyudin mengusulkan paving block untuk halaman kantor Camat Banding Agung, solusi untuk sinyal seluler yang buruk (blank spot), serta perbaikan jalan provinsi yang longsor di wilayah BPRRT.

Warga juga meminta perbaikan jalan provinsi yang rusak akibat longsor di Desa Ruos, Kecamatan Banding Agung, serta pembangunan siring sepanjang 800 meter di Dusun III Desa Tanjung Harapan. Selain itu, warga mengajukan permintaan pembangunan menara pengeras suara di Masjid Dusun I.

Sementara itu di Desa Telanai, Kepala Desa Yulianti mengusulkan pemasangan paving block di lapangan Kantor Camat Banding Agung, perbaikan jalan desa yang rusak akibat longsor, pembangunan jembatan gantung, serta pembangunan siring se-panjang 500 meter.

Ia juga mengeluhkan buruknya ja-ringan internet yang sangat menghambat aktivitas warga.

Di Desa Teluk Agung, Kecamatan Mekakau Ilir, Titis Wicaksono meng-usulkan perbaikan jalan poros di Jalan Teriti yang mengalami longsor serta perbaikan jalan penghubung antara Desa Selabung Belimbing Jaya dan Desa Sinar Marga.

Asnanudin, warga lainnya, meminta pembangunan jembatan sepanjang 13 meter dan lebar 4 meter untuk menghubungkan Desa Teluk Agung dan Desa Selabung Belimbing Jaya.

Sementara itu, di Desa Kisam Ilir, Kecamatan Kisam Ilir, Camat Yuansya meminta pemasangan paving block di Kantor Kepala Desa Kisam Ilir, pemba-ngunan siring di jalan provinsi Desa Simpang Campang, serta bantuan meubel dan peralatan elektronik untuk kantor desa.

Kepala SMP Negeri 1 Kisam Ilir juga mengusulkan pembangunan pagar sekolah sepanjang 250 meter, pemasangan paving block di halaman sekolah, dan pemasangan talud di lapangan sekolah.

Selain infrastruktur jalan, masyarakat juga mengeluhkan kondisi fasilitas pendidikan yang masih minim. Ketua PAUD Bhineka Tunggal Ika, Zakiah Drajat, berharap adanya perbaikan atap tempat bermain anak-anak, bantuan laptop, meja dan kursi, serta insentif bagi guru PAUD.

reses anggota dprd dapil v, kunjungi serta serap aspirasi warga dalam wilayah oku selatan                            sumateraekspres.id - dalam rangka menyerap aspirasi masyarakat, sejumlah anggota dprd provinsi sumatera selatan dari daerah pemilihan (dapil) v melakukan kunjungan kerja ke berbagai desa di kabupaten ogan komering ulu selatan (okus).
kegiatan ini dihadiri oleh para legislator terkemuka, termasuk ketua dprd sumsel, andie dinialdie, s.e., m.m., serta anggota lainnya, seperti isyana lonitasari, s.h., sri mulyadi, se., m.si, at thahirah putri lestari, s.e., fathan qoribi, s.t., andri fitriansyah, s.t., m.m., dan mirza gumay, s.ip.
baca juga:reses anggota dprd dapil v, serap aspirasi warga di 19 desa dalam wilayah oku
baca juga:reses dprd dapil ix musi banyuasin serap aspirasi masyarakat di 19 titik
kunjungan kerja ini  men-cakup 26 desa yang tersebar di beberapa kecamatan. masyarakat setempat me-nyampaikan beragam keluhan dan harapan, mulai dari infrastruktur jalan yang rusak, masalah jaringan telekomunikasi yang buruk, hingga kebutuhan mendesak dalam sektor pendidikan dan kesehatan.
di desa tanjung harapan 1, keca-matan banding agung, seorang warga bernama mahyudin mengusulkan paving block untuk halaman kantor camat banding agung, solusi untuk sinyal seluler yang buruk (blank spot), serta perbaikan jalan provinsi yang longsor di wilayah bprrt.
warga juga meminta perbaikan jalan provinsi yang rusak akibat longsor di desa ruos, kecamatan banding agung, serta pembangunan siring sepanjang 800 meter di dusun iii desa tanjung harapan. selain itu, warga mengajukan permintaan pembangunan menara pengeras suara di masjid dusun i.
sementara itu di desa telanai, kepala desa yulianti mengusulkan pemasangan paving block di lapangan kantor camat banding agung, perbaikan jalan desa yang rusak akibat longsor, pembangunan jembatan gantung, serta pembangunan siring se-panjang 500 meter.
ia juga mengeluhkan buruknya ja-ringan internet yang sangat menghambat aktivitas warga.
di desa teluk agung, kecamatan mekakau ilir, titis wicaksono meng-usulkan perbaikan jalan poros di jalan teriti yang mengalami longsor serta perbaikan jalan penghubung antara desa selabung belimbing jaya dan desa sinar marga.
asnanudin, warga lainnya, meminta pembangunan jembatan sepanjang 13 meter dan lebar 4 meter untuk menghubungkan desa teluk agung dan desa selabung belimbing jaya.
sementara itu, di desa kisam ilir, kecamatan kisam ilir, camat yuansya meminta pemasangan paving block di kantor kepala desa kisam ilir, pemba-ngunan siring di jalan provinsi desa simpang campang, serta bantuan meubel dan peralatan elektronik untuk kantor desa.
kepala smp negeri 1 kisam ilir juga mengusulkan pembangunan pagar sekolah sepanjang 250 meter, pemasangan paving block di halaman sekolah, dan pemasangan talud di lapangan sekolah.
selain infrastruktur jalan, masyarakat juga mengeluhkan kondisi fasilitas pendidikan yang masih minim. ketua paud bhineka tunggal ika, zakiah drajat, berharap adanya perbaikan atap tempat bermain anak-anak, bantuan laptop, meja dan kursi, serta insentif bagi guru paud.
yuliati asiah, kader posyandu, meminta bantuan alat kesehatan seperti timbangan bayi, alat ukur tinggi badan, lemari penyimpanan, tempat tidur pemeriksaan, serta baju seragam bagi kader posyandu.
di kecamatan pulau beringin, camat setempat meminta pelebaran jalan provinsi sepanjang 5 km yang menghubungkan desa pulau beringin utara dan desa tanjung bulan.
kunjungan dprd juga mencakup desa kemu, kecamatan pulau beringin, serta desa sipatuhu, desa campang jaya, desa tanjung besar, dan desa simpang campang di kecamatan mekakau ilir.
warga di daerah tersebut mengusulkan perbaikan infrastruktur dasar, terutama jalan dan drainase, serta peningkatan akses terhadap layanan kesehatan dan pendidikan.
selain infrastruktur dan layanan sosial, warga juga mengeluhkan masalah pertanian dan ketersediaan air bersih.
agus supriatna, warga desa banding agung, meminta pengadaan tower air bersih serta bantuan pupuk bagi petani setempat.
beberapa desa lainnya, seperti desa muara sindang dan desa kuri, juga mengusulkan pembangunan sistem irigasi yang lebih baik untuk mendukung hasil pertanian mereka.
masalah listrik dan penerangan jalan juga menjadi perhatian utama bagi warga desa di daerah terpencil.
desa lain yang dikunjungi yakni desa kemu kecamatan pulau beringin, kecamatan mekakau ilir., desa sipatuhu kecamatan banding agung., desa campang jaya kecamatan kisam ilir, desa tanjung besar kecamatan mekakau ilir, desa simpang campang kecamatan kisam ilir., desa pius kecamatan kisam ilir., desa pulau kemiling kecamatan kisam ilir., desa tanjung jati kecamatan kisam ilir., desa siring alam., desa pengandonan kecamatan kisam ilir, desa simpang campang kecamatan kisam ilir., desa muara sindang kecamatan kisam ilir., desa kuri kecamatan pulau beringin., lubuk leban kecamatan sosoh buay rayap, desa selabung belimbing kecamatan  mekakau ilir., desa kota dalam kecamatan mekakau ilir., desa kota baru kecamatan mekakau ilir., desa kepayang kecamatan mekakau ilir dan terakhir desa desa galang tinggi kecamatan mekakau ilir.
ketua dprd sumsel, andie dinialdie, se., mm., menegaskan bahwa reses dprd provinsi sumatera selatan masa sidang ii tahun 2025 ini bertujuan untuk mendengar langsung permasalahan yang dihadapi masyarakat.
kegiatan ini berlangsung mulai tanggal 10 hingga 17 februari 2025 di kabupaten oku dan kabupaten oku selatan.
"kami menerima banyak aspirasi dari masyarakat terkait pembangunan infrastruktur, perbaikan ekonomi, kesehatan, pendidikan, pariwisata, pertanian, perikanan, perkebunan, dan sosial budaya.
kami akan mengupayakan agar berbagai permasalahan ini mendapatkan solusi dari pemerintah provinsi sumatera selatan," ujarnya.
dalam kesempatan tersebut, andie juga menyoroti masih banyaknya desa yang belum terjangkau jaringan teleko-munikasi.
"keterbatasan akses sinyal menghambat komunikasi masyarakat dan perkembangan ekonomi digital di desa-desa terpencil. kami akan mendorong pemerintah dan pihak terkait untuk segera mengatasi masalah ini," tegasnya.
masyarakat berharap hasil reses ini benar-benar dapat ditindaklanjuti dengan kebijakan nyata dari pemerintah.
baca juga:reses dprd dapil viii: infrastruktur, pendidikan, pertanian, dan kesejahteraan jadi perhatian utama
baca juga:reses dprd sumsel dapil 1, warga sampaikan aspirasi soal infrastruktur hingga pendidikan
banyak dari mereka yang telah menyampaikan aspirasi serupa bertahun-tahun, tetapi masih menunggu realisasi janji dari pemerintah daerah maupun pusat.
dengan adanya kunjungan ini, diharapkan langkah konkret segera diambil demi peningkatan kualitas hidup warga di berbagai desa di kabupaten oku dan o kus. perbaikan infrastruktur, layanan kesehatan, pendidikan, serta ko-nektivitas telekomunikasi menjadi kunci bagi kesejahteraan masyarakat di daerah tersebut. (adv)