TPG 1,9 Juta Guru Langsung Ditransfer Rekening: Lulusan PPG Piloting Siapkan Syarat Berikut Ya!

Reporter: Heru |

Editor: Novis |

Kamis , 06 Feb 2025 - 13:51

Pastikan semua dokumen lengkap! Simak syarat pencairan tunjangan sertifikasi guru 2025 agar dana cair tepat waktu. Foto: sumateraekspres.id--

SUMATERAEKSPRES.ID - Proses pencairan dana tunjangan sertifikasi bagi guru tidak semudah yang dibayangkan.

Ada berbagai persyaratan yang harus dipenuhi oleh 1,9 juta guru profesional agar dana tersebut dapat dicairkan.

Setiap tahun, mekanisme pencairan dana tunjangan sertifikasi mengalami perubahan, termasuk pada tahun 2025.

Oleh karena itu, guru penerima tunjangan diwajibkan memenuhi berbagai persyaratan administratif dan profesional yang telah ditetapkan.

Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Permendikbudristek) Nomor 45 Tahun 2023, berikut adalah persyaratan pencairan tunjangan sertifikasi guru tahun 2025:

9 Syarat Pencairan Dana Tunjangan Sertifikasi

1. Memiliki Sertifikat Pendidik

Sertifikat pendidik merupakan dokumen utama yang harus dimiliki setiap guru. Dokumen ini membuktikan bahwa guru telah menyelesaikan program sertifikasi sesuai standar Kemendikbudristek. Tanpa sertifikat ini, guru tidak berhak menerima tunjangan.

2. Status Kepegawaian Aktif

Hanya guru yang masih berstatus aktif yang dapat mengajukan pencairan tunjangan. Baik guru berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS) maupun honorer harus memiliki status kepegawaian yang sah. Guru yang telah pensiun atau tidak lagi bertugas tidak memenuhi syarat.

3. Minimal 24 Jam Tatap Muka per Minggu

Pada tahun 2025, guru diwajibkan memiliki beban kerja minimal 24 jam tatap muka per minggu. Jam kerja ini mencakup kegiatan mengajar serta tugas tambahan yang berkaitan dengan profesi guru. Ketentuan ini memastikan tunjangan hanya diberikan kepada guru yang benar-benar aktif mengajar.

tpg 1,9 juta guru langsung ditransfer rekening: lulusan ppg piloting siapkan syarat berikut ya!                            sumateraekspres.id - proses pencairan dana tunjangan sertifikasi bagi guru tidak semudah yang dibayangkan.
ada berbagai persyaratan yang harus dipenuhi oleh 1,9 juta guru profesional agar dana tersebut dapat dicairkan.
setiap tahun, mekanisme pencairan dana tunjangan sertifikasi mengalami perubahan, termasuk pada tahun 2025.
oleh karena itu, guru penerima tunjangan diwajibkan memenuhi berbagai persyaratan administratif dan profesional yang telah ditetapkan.
baca juga:langsung transfer ke rekening guru, ini skema penyaluran tunjangan sertifikasi 2025
baca juga:program ppg dalam jabatan 2025 dimulai, memudahkan akses bagi semua guru
berdasarkan peraturan menteri pendidikan, kebudayaan, riset, dan teknologi (permendikbudristek) nomor 45 tahun 2023, berikut adalah persyaratan pencairan tunjangan sertifikasi guru tahun 2025:
9 syarat pencairan dana tunjangan sertifikasi
1. memiliki sertifikat pendidik
sertifikat pendidik merupakan dokumen utama yang harus dimiliki setiap guru. dokumen ini membuktikan bahwa guru telah menyelesaikan program sertifikasi sesuai standar kemendikbudristek. tanpa sertifikat ini, guru tidak berhak menerima tunjangan.
2. status kepegawaian aktif
hanya guru yang masih berstatus aktif yang dapat mengajukan pencairan tunjangan. baik guru berstatus pegawai negeri sipil (pns) maupun honorer harus memiliki status kepegawaian yang sah. guru yang telah pensiun atau tidak lagi bertugas tidak memenuhi syarat.
3. minimal 24 jam tatap muka per minggu
pada tahun 2025, guru diwajibkan memiliki beban kerja minimal 24 jam tatap muka per minggu. jam kerja ini mencakup kegiatan mengajar serta tugas tambahan yang berkaitan dengan profesi guru. ketentuan ini memastikan tunjangan hanya diberikan kepada guru yang benar-benar aktif mengajar.
4. memiliki sk penugasan resmi
guru yang berhak menerima tunjangan harus memiliki surat keputusan (sk) penugasan yang diterbitkan oleh kepala sekolah atau yayasan. sk ini menjadi bukti bahwa guru benar-benar mengajar di sekolah yang bersangkutan.
baca juga:cara ajukan pinjaman khusus guru sertifikasi di bank bri
baca juga:5 bank di indonesia siapkan pinjaman khusus guru sertifikasi pada 2025, bunga rendah dan tanpa agunan
5. terdaftar dan valid di dapodik
keabsahan data guru dalam sistem data pokok pendidikan (dapodik) menjadi faktor penting dalam pencairan tunjangan. guru harus memastikan bahwa data seperti nomor unik pendidik dan tenaga kependidikan (nuptk), jumlah jam mengajar, dan mata pelajaran yang diajarkan sudah tercatat dengan benar.
6. memiliki rekening bank aktif
pencairan tunjangan dilakukan melalui transfer bank. oleh karena itu, guru harus memiliki rekening bank aktif, biasanya di bank pemerintah seperti bri, bni, atau mandiri. pastikan rekening yang digunakan sesuai dengan data di dapodik agar tidak ada kendala dalam pencairan.
7. tidak memiliki tunggakan administrasi
kelengkapan administrasi sangat penting untuk memastikan tunjangan cair tepat waktu. jika guru memiliki tunggakan administratif, seperti absensi yang tidak lengkap atau dokumen yang belum dilengkapi, pencairan tunjangan bisa mengalami penundaan.
8. memenuhi standar penilaian kinerja guru (pkg)
penilaian kinerja guru (pkg) menjadi aspek penting dalam evaluasi profesionalisme guru. jika hasil pkg tidak memenuhi standar yang ditetapkan, tunjangan bisa ditunda atau tidak dicairkan sama sekali. oleh karena itu, guru harus selalu menjaga kualitas pengajaran mereka.
9. tidak memiliki jabatan rangkap yang tidak sesuai
jika seorang guru memiliki jabatan rangkap, maka jabatan tersebut tidak boleh bertentangan dengan ketentuan pencairan tunjangan. tunjangan sertifikasi diberikan untuk mendukung kinerja guru dalam mengajar, sehingga fokus utama tetap harus pada tugas mengajar di sekolah.
baca juga:wakasek diduga disekap dan diancam sajam, polisi tangkap oknum guru honorer smpn 1 palembang 
baca juga:nrg sudah terbit: ini besaran tunjangan sertifikasi yang bakal masuk rekening guru
pencairan tunjangan sertifikasi bagi guru tahun 2025 mengharuskan guru untuk memenuhi berbagai persyaratan administratif dan profesional.
dengan melengkapi semua dokumen yang diperlukan, guru dapat memastikan pencairan tunjangan berjalan lancar tanpa kendala.
tunjangan ini merupakan bentuk apresiasi atas dedikasi guru sekaligus upaya peningkatan profesionalisme dalam dunia pendidikan.
oleh karena itu, penting bagi setiap guru untuk lebih teliti dalam mempersiapkan dokumen dan memastikan seluruh persyaratan terpenuhi agar hak mereka dapat diperoleh secara optimal.