https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Kejari Empat Lawang Sosialisasikan Aplikasi Monitoring Dana Desa untuk Pengelolaan Lebih Efisien

Kejari Empat Lawang sosialisasikan aplikasi Realtime Monitoring Village Management Funding (Dana Desa/Jaga Desa) untuk efisiensi, transparansi, dan akuntabilitas laporan keuangan desa! Foto:Hendro/Sumateraekspres.id--

EMPATLAWANG, SUMATERAEKSPRES.ID – Dalam upaya meningkatkan efisiensi dan akurasi pengelolaan dana desa, Kejaksaan Negeri (Kejari) Empat Lawang menggelar sosialisasi aplikasi Realtime Monitoring Village Management Funding (Dana Desa/Jaga Desa).

Acara ini dilaksanakan pada Selasa, 14 Januari 2025, di Aula Kantor Camat Muara Pinang, dan dihadiri oleh 21 kepala desa serta operator dari Kecamatan Muara Pinang, bersama pejabat terkait lainnya.

Kepala Seksi Intelijen Kejari Empat Lawang, Niku Senda, S.H., menjelaskan bahwa aplikasi ini dirancang untuk mempermudah pengelolaan data desa secara efisien, sekaligus mendukung transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran desa.

BACA JUGA:Prediksi PAD Prabumulih Meningkat Puluhan Miliar di Tahun 2025 Pasca Implementasi Opsen Pajak

BACA JUGA:Satreskrim Polrestabes Palembang Ungkap 17 Kasus Pencurian Kendaraan Bermotor, Tiga Tersangka Ditangkap

"Aplikasi ini bukan hanya sekadar memantau anggaran, tetapi juga berperan penting dalam memastikan pengelolaan dana desa yang transparan dan akurat," ungkap Niku.

Fitur-fitur unggulan aplikasi ini meliputi kemampuan ekspor data ke format PDF dan Excel, penyajian laporan keuangan yang lebih cepat dan tepat, serta pengambilan keputusan berbasis data yang valid.

Dengan adanya aplikasi ini, diharapkan pemerintah desa dapat menyusun laporan keuangan yang sesuai dengan standar, serta meminimalkan potensi kesalahan administrasi.

BACA JUGA:Jabatan Iptu M YS Resmi Dicopot Setelah Terlibat Kasus Penganiayaan

BACA JUGA:Viral Permainan Berburu Koin Jagat, Menkominfo Respon Permainan Digital yang Viral

Sosialisasi ini mendapat sambutan positif dari peserta yang hadir. Kepala desa dan operator yang mengikuti acara tersebut mengakui bahwa aplikasi ini merupakan solusi efektif untuk mengatasi tantangan dalam pengelolaan dana desa.

Dengan sistem yang terintegrasi, pengawasan penggunaan dana desa dapat dilakukan dengan lebih efisien.

Kegiatan ini menjadi titik awal bagi desa-desa di Kecamatan Muara Pinang untuk mengadopsi teknologi dalam pengelolaan keuangan yang lebih modern.

BACA JUGA:Wuling Alvez Menempuh 1.200 Kilometer dari Jakarta ke Bali, Ini Pengalaman Kami

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan