PALEMBANG - Sejumlah tim dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bakal unjuk gigi dalam turnamen sepak bola Siti Fatimah Cup III Tahun 2025. Kegiatan ini dibuka langsung Asisten Keuangan dan Pembangunan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel) Basyaruddin Ahmad, Sabtu (11/1) di Jakabaring Sport City.

Dalam sambutannya, Basyaruddin menegaskan bahwa sepak bola memiliki nilai mendalam yang menginspirasi generasi muda. Bukan hanya soal kekuatan fisik, tetapi juga melibatkan kemampuan berpikir, strategi, kesabaran, keuletan, kerja keras, dan yang terpenting, kerja sama tim.

“Turnamen sepak bola dapat menjadi sarana untuk meningkatkan persatuan dan persaudaraan, sekaligus menyebarkan semangat hidup sehat dan budaya gemar berolahraga,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan harapannya agar turnamen yang melibatkan OPD, BUMN dan BUMD se-Sumsel ini berjalan lancar.  Dia juga mengimbau kepada seluruh peserta turnamen agar menjunjung tinggi sportivitas dan mematuhi setiap peraturan pertandingan.

Selain mengapresiasi turnamen, Basyaruddin juga mengenang keterlibatannya dalam pembangunan RS Siti Fatimah, rumah sakit kebanggaan masyarakat Sumsel serta kontribusinya dalam mempercantik Stadion Bumi Sriwijaya. “Setelah masa tugas Pak Yusuf selesai di Dinas Pemuda dan Olahraga, saya berkolaborasi dengan Rudi Irawan untuk memberikan warna baru bagi dunia olahraga di Sumsel,” tambahnya.

Turnamen Siti Fatimah Cup bukan hanya sekadar kompetisi olahraga, tetapi juga menjadi wadah bagi peserta untuk menjalin silaturahmi sekaligus mengadu bakat di bidang sepak bola. Dikatakannya, kegiatan ini menunjukkan bahwa RS Siti Fatimah tidak hanya fokus pada pelayanan kesehatan, tetapi juga turut andil dalam memajukan olahraga dan membangun solidaritas di antara masyarakat.

Dengan semangat sportivitas dan kerja sama yang tinggi, Turnamen Siti Fatimah Cup III diharapkan mampu melahirkan bakat-bakat baru di dunia sepak bola serta memperkuat semangat persatuan di Sumatera Selatan. “Semoga turnamen ini menjadi tradisi tahunan yang terus berkembang dan memberikan manfaat besar bagi masyarakat,” tutupnya.

Dalam kegiatan tersebut juga hadir Direktur RS Siti Fatimah, dr Syamsuddin Isaac Suryamanggala, SpOG serta Kadispora Sumsel, H Rudi Irawan. (iol/Kur/)