Misteri Legenda Usang Sang Sungging dan Puteri Senuro di Tanjung Batu
Misteri Legenda Usang Sang Sungging dan Puteri Senuro di Tanjung Batu-Foto: IST-
SUMATERAEKSPRES.ID-Di berbagai daerah di Sumatera, khususnya bagian selatan, cerita rakyat atau legenda sering kali menjadi cermin dari budaya dan sejarah lokal.
Legenda-legenda ini tidak hanya menyimpan kisah masa lalu, tetapi juga memberikan gambaran tentang asal-usul suatu tempat, adat istiadat, dan mata pencaharian masyarakat setempat.
Salah satu desa yang kaya akan cerita rakyat adalah Tanjung Batu, yang menyimpan kisah menarik mengenai Usang Sang Sungging dan Puteri Senuro, yang lebih dikenal sebagai Puteri Pinang Masak.
Konon, kedua tokoh ini memiliki peran penting dalam sejarah sosial dan ekonomi masyarakat setempat.
BACA JUGA:Maknanya Dalem! Berikut Sejarah Desa Bailangu Kabupaten Muba
BACA JUGA:Asal Usul Sukapindah, Imbas Penjajahan Belanda
Usang Sang Sungging: Pati yang Terjebak Dalam Tuduhan
Di era Kesultanan Palembang, terdapat seorang pati bernama Abdul Hamid yang berasal dari keturunan Jawa.
Selain dikenal karena keahliannya dalam bidang rancang bangun, melukis, dan memahat, ia juga dipercayai oleh Sultan untuk mengerjakan berbagai tugas penting.
Suatu ketika, Abdul Hamid diberi tugas untuk melukis potret permaisuri.
BACA JUGA:Legenda Tan Bun An dan Siti Fatimah: Kisah Cinta dan Asal Usul Pulau Kemaro
BACA JUGA:Banyak Warga Palembang Belum Tahu! Ternyata Ini Dia Asal Usul Nama Tangga Buntung
Setelah berjam-jam bekerja, ia akhirnya menyelesaikan lukisan tersebut.
Namun, tanpa disadari, saat ia tertidur, tinta lukisan menetes ke bagian paha kiri atas permaisuri.