Petani Tetap bisa Panen, Meski Ada Hama dan Tikus

Reporter: Nisa |

Editor: Edi Sumeks |

Minggu , 10 Nov 2024 - 19:54

GArAP: Petani Desa Lubuk Seberuk, Lempuing Jaya, OKi melakukan panen meski ada spot-spot tanaman padi yang diserang hama.-foto: nisa/sumeks-

KAYUAGUNG, SUMATERAEKSPRES.ID - Awal November ini menjadi hal yang didambakan bagi petani Desa Lubuk Seberuk Kecamatan Lempuing Jaya, OKI. Mereka tetap bisa melakukan panen meski ada spot-spot tanaman padi yang diserang hama..

Penyuluh Pertanian Desa Lubuk Seberuk, Priyo mengungkapkan, kalau hama yang menyerang beberapa spot itu ulat penggerek batang dan tikus. "Petani tetap bersyukur karena hama yang menyerang tidak begitu banyak," terangnya, kemarin (5/11).

Kalau melihat jadwal memang saat ini sudah masuk waktu panen hanya ada sebagian petani lain yang belum melakukan panen. Karena waktu tanam tidak bersamaan.

“Makanya baru sebagian saja yang panen sementara sebagian lainnya menunggu bisa jadi pertengahan November ini atau akhir bulan,” lanjutnya.

BACA JUGA:Panen Budidaya ikan di Kerambah

Dikatakannya, saat ini hujan sudah mulai turun sehingga petani sedikit banyak sudah tidak lagi begitu kesulitan untuk kebutuhan air di lahan pertanian.

“Semoga saja hasilnya juga meningkat dan menambah produksi pertanian di OKI. Karena biasanya gabah kering dari panen ini langsung dijual petani kepada tengkulak, tapi sebagian lain digiling menjadi beras untuk kebutuhan menunggu panen selanjutnya,"imbuhnya.

petani tetap bisa panen, meski ada hama dan tikus                              kayuagung, sumateraekspres.id - awal november ini menjadi hal yang didambakan bagi petani desa lubuk seberuk kecamatan lempuing jaya, oki. mereka tetap bisa melakukan panen meski ada spot-spot tanaman padi yang diserang hama..
penyuluh pertanian desa lubuk seberuk, priyo mengungkapkan, kalau hama yang menyerang beberapa spot itu ulat penggerek batang dan tikus. "petani tetap bersyukur karena hama yang menyerang tidak begitu banyak," terangnya, kemarin (5/11).
kalau melihat jadwal memang saat ini sudah masuk waktu panen hanya ada sebagian petani lain yang belum melakukan panen. karena waktu tanam tidak bersamaan. 
“makanya baru sebagian saja yang panen sementara sebagian lainnya menunggu bisa jadi pertengahan november ini atau akhir bulan,” lanjutnya. 
baca juga:faktor cuaca jadi penentu hasil panen padi 
baca juga:panen budidaya ikan di kerambah
dikatakannya, saat ini hujan sudah mulai turun sehingga petani sedikit banyak sudah tidak lagi begitu kesulitan untuk  kebutuhan air di lahan pertanian.
“semoga saja hasilnya juga meningkat dan menambah produksi pertanian di oki.  karena biasanya gabah kering dari panen ini langsung dijual petani kepada tengkulak, tapi sebagian lain digiling menjadi beras untuk kebutuhan menunggu panen selanjutnya,"imbuhnya.

Tag

Share