35 Pelamar PPPK Prabumulih TMS
H Hairodin SAg-foto: ist-
PRABUMULIH, SUMATERAEKSPRES.ID - Pemerintah Kota Prabumulih melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Prabumulih telah mengumumkan hasil seleksi administrasi pelamar Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Kota Prabumulih.
Hasilnya, dari total 2 ribuan lebih pelamar PPPK yang submit, sebanyak 35 pelamar dinyatakan Tidak Memenuhi Syarat (TMS)."Pengumuman administrasi sudah disampaikan, ada 35 orang yang TMS," ujar Plt Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Prabumulih H Hairodin SAg.
Dengan demikian, saat ini masuk dalam tahapan masa sanggah. Dia menjelaskan, meskipun belum bisa melamar PPPK periode 1, masih ada pembukaan PPPK periode 2. "Untuk periode 2 itu mulai daftar 17 November dan itu tinggal sedikit karena sudah banyak yang daftar di periode 1," lanjutnya.
Dia menambahkan, periode 2 meliputi tenaga non ASN yang belum termasuk dalam database BKN, dan aktif bekerja selama minimal 2 tahun di Pemkot Prabumulih termasuk lulusan PPG untuk formasi guru.
Sebagai informasi Pemerintah Kota Prabumulih mengumumkan bahwa pendaftaran untuk seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) akan dibuka pada hari Senin, 30 Oktober 2024.
BACA JUGA:Persiapkan Diri untuk Tes PPPK di Sumsel, Berikut Langkah Penting untuk Persiapan
BACA JUGA:Maximalkan Peluang Sukses Persiapan Optimal Menjelang Tes PPPK di Sumsel
Tahun Anggaran 2024 menyediakan total 2.847 formasi untuk PPPK, yang terdiri dari 245 formasi untuk Fungsional Guru, 595 untuk Jabatan Fungsional Tenaga Kesehatan, dan 2.007 untuk Tenaga Teknis.
Sementara itu, beberapa pelamar PPPK yang masuk dalam tahap 1 mengaku lega lantaran telah dinyatakan lolos seleksi administrasi. "Alhamdulillah sudah pengumuman seleksi administrasi, dan lulus. Tinggal nunggu cetak kartu ujian," tutur Ani.
Dia juga bersyukur, rekan seperjuangan juga lolos dan akan mengikuti tahap selanjutnya. "Semoga ini jadi kabar baik kami, dan lulus karena ini kesempatan terakhir kami," tutupnya.