Minta Bantu dari CSR Perusahaan Kegiatan Program Makan Gratis Bergizi
rEWArd: Pemkab OKI memberikan reward kepada perusahaan yang telah membuat laporan CSr-foto: nisa/sumeks-
KAYUAGUNG, SUMATERAEKSPRES.ID - Program makanan gratis bergizi mendukung program 100 hari kerja Pemerintahan Presiden RI Prabowo-Gibran di OKI bakal digelar. Untuk itu Pj Bupati OKI meminta bantuan dari perusahaan melalui corporate social responsibility (CSR).
Pj Bupati OKI, Ir Asmar Wijaya mengungkapkan, untuk di OKI program ini belum dilakukan tapi ini akan dilakukan karena program nasional. "Di daerah lain sudah banyak yang melakukan program ini," terangnya kemarin (28/10).
Nanti pihaknya akan kembali mengundang perusahaan untuk membahas program tersebut melalui bantuan CSR dari perusahaan sehingga program ini bisa berjalan dan anak sekolah di OKI bisa menikmati program ini.
Sebelumnya Pemda OKI memberikan reward dan piagam kepada enam perusahaan yang sudah memberikan laporan terbaik dalam menjalankan program CSR.
BACA JUGA:Harapkan Kontribusi CSR Ditingkatkan, Pj Bupati Muara Enim Kunjungi PT TeLPP
Pemberian reward dan piagam ini merupakan yang pertama kalinya dan akan terus dilakukan setiap tahunnya.
Karena dengan perusahaan itu wajib membuat laporan terkait kegiatan CSR -nya sesuai Peraturan Bupati OKI yang dilaporkan melalui Forum CSR.
Ketua Forum CSR Kabupaten OKI, Turmudi mengungkapkan, enam perusahaan ini memang membuat laporan kegiatan kepada Bupati OKI melalui Forum CSR OKI." Laporannya lengkap dan sesuai dengan perbup tentang standar indikator penilaian," terangnya di sela-sela penyerahan reward dan piagam.
Pihaknya juga sudah turun ke lapangan melihat langsung kegiatan CSR perusahaan seperti PT OKI Pulp and Papers Mills, PT Sampoerna Agro Tbk, PT Bumi Mekar Hijau, Bintang Harapan Palma, Bulu Cawang Plantation, PT Selatan Agro Makmur Lestari.
BACA JUGA:Pemkot Palembang Kolaborasi dengan Forum TJSL/CSR untuk Pembangunan Program Strategis
Karena setelah dilakukan verifikasi dan sertifikasi khusus di samping progam pendidikan ada juga pengembangan ekonomi kreatif. Nah ini ada dalam perusahaan tersebut.
Sementara delapan perusahaan lainnya belum lengkap melaporkan kegiatan CSR nya sehingga belum bisa diberikan reward dan penghargaan. Mudah-mudahan tahun depan akan lebih banyak lagi yang mendapatkan penghargaan serta reward dari Pemda OKI.