Dukung Program Ketahanan Pangan, JHL Foundation Bangun Asrama SMK Pertanian di Sukabumi, Jawa Barat

Reporter: Dody Suryawan |

Editor: Novis |

Sabtu , 26 Oct 2024 - 12:13

JHL Foundation berkomitmen membangun ketahanan pangan melalui pengembangan SMK Pertanian di Sukabumi, Jawa Barat. Foto: JHL Foundation--

JAKATTA, SUMATERAEKSPRES.ID pembangunan SMK Pertanian di Ciemas, Sukabumi, Jawa Barat yang dilakukan Yayasan JHL Merah Putih Kasih (JHL Foundation) telah mengalami kemajuan sangat signifikan.

Founder Yayasan JHL Merah Putih Kasih (JHL Foundation) Jerry Hermawan Lo mengatakan, bahwa tiga bangunan asrama SMK Pertanian Sukabumi sudah berdiri tegak.

Asrama ini difungsikan sebagai tempat menginap bagi para pelajar SMK Pertanian selama menimba ilmu.

"Tiga unit asrama sudah terbangun kokoh. Totalnya, sekolah ini bisa untuk menerima sampai 250 murid," ujar Jerry dalam keterangan persnya baru-baru ini.

Pembangunan Sekolah SMK Pertanian ini merupakan Kolaborasi JHL Foundation dan Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Darat (AD), yang kini dikomandoi oleh Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak.

Disamping itu pengerjaan Sekolah SMK Pertanian begitu cepat, setelah diresmikan KSAD Maruli Simanjuntak, yang juga didampingi oleh Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman.

Lanjut Jerry, pembangunan aula berserta dapur dan toilet juga sudah rampung pengerjaan.

Selanjutnya, saat ini pihaknya tengah fokus untuk mencari guru pengajar dan prosesnya diserahkan langsung dengan Institut Pertanian Bogor (IPB).

"Perlengkapan laboratorium lapangan dan laboratorium kelas juga menunggu arahan dari IPB," katanya.

Jerry mengungkapkan, nantinya siswa/siswa SMK Pertanian ini berasal dari seluruh wilayah Indonesia, bukan hanya di sekitaran kawasan Sukabumi.

dukung program ketahanan pangan, jhl foundation bangun asrama smk pertanian di sukabumi, jawa barat                            jakatta, sumateraekspres.id  pembangunan smk pertanian di ciemas, sukabumi, jawa barat yang dilakukan yayasan jhl merah putih kasih (jhl foundation) telah mengalami kemajuan sangat signifikan. 
founder yayasan jhl merah putih kasih (jhl foundation) jerry hermawan lo mengatakan, bahwa tiga bangunan asrama smk pertanian sukabumi sudah berdiri tegak.
asrama ini difungsikan sebagai tempat menginap bagi para pelajar smk pertanian selama menimba ilmu. 
"tiga unit asrama sudah terbangun kokoh. totalnya, sekolah ini bisa untuk menerima sampai 250 murid," ujar jerry dalam keterangan persnya baru-baru ini. 
baca juga:mina padi optimalisasi lahan pertanian-perikanan
baca juga:program spesial enos di jalur komering: perluasan lahan pertanian, ini penegasannya!
pembangunan sekolah smk pertanian ini merupakan kolaborasi  jhl foundation dan  tentara nasional indonesia (tni) angkatan darat (ad), yang kini dikomandoi oleh kepala staf tni angkatan darat (ksad) jenderal tni maruli simanjuntak. 
disamping itu pengerjaan sekolah smk pertanian begitu cepat, setelah diresmikan ksad maruli simanjuntak, yang juga didampingi oleh menteri pertanian (mentan), andi amran sulaiman.
lanjut jerry, pembangunan aula berserta dapur dan toilet juga sudah rampung pengerjaan. 
selanjutnya,  saat ini pihaknya tengah fokus untuk mencari guru pengajar dan prosesnya diserahkan langsung dengan institut pertanian bogor (ipb). 
"perlengkapan laboratorium lapangan dan laboratorium kelas juga menunggu arahan dari ipb," katanya.
baca juga:menyusuri kawasan kebon gede, transformasi dari lahan pertanian menjadi pemukiman di palembang
baca juga:7 rekomendasi game pertanian: dari stardew valley hingga farming simulator 22, seru banget!
jerry mengungkapkan, nantinya siswa/siswa smk pertanian ini berasal dari seluruh wilayah indonesia, bukan hanya di sekitaran kawasan sukabumi. 
kami menargetkan, pihaknya akan mencetak 1.000 pelajar dari smk pertanian yang sudah pandai dalam bercocok tanam. kemudian, setelah lulus mereka akan diberi kesempatan untuk mengenyam sekolah yang lebih tinggi ke universitas.
saya pribadi sangat fokus pada swasembada pangan. pasalnya, sumber daya alam yang dimiliki indonesia cukup melimpah dan tanahnya terbilang subur," pungkasnya.