Kasus Pembunuhan Warga Ogan Baru Direkonstruksi dan Terjadi Kericuhan, Ini Penyebabnya
REKONSTRUKSI: Tersangka Robbiq Firli (20) saat memperagakan pembunuhan yang dilakukan terhadap korban Deni Irawan (42) di Jl Kemas Rindo, Kelurahan Ogan Baru, Kertapati pada rekonstruksi yang digelar penyidik Unit Reskrim Polsek Kertapati, kemarin (21/10)--
Pada adegan ke-7 korban Deni Irawan tersinggung dengan perkataan tersangka Robbig, lalu korban memukul wajah tersangka dengan menggunakan kepalan tangan kanan sebanyak satu kali.
Adegan ke-8 tersangka Robbig mencabut pisau badik yang terselip di pinggang kiri, pisau badik tersebut di pegang menggunakan tangan kanan (pegangan menikam).
Lalu pada adegan ke-9 Korban berlari dan tersangka Robbig mengejar dan adegan ke-10, korban Deni Irawan terjatuh terlentang.
Puncaknya pada adegan ke-11, tersangka Robbig menikam tubuh korban sebanyak 2 (dua) kali kearah perut. Pada adegan ke 12, kembali tersangka Robbig menikam tubuh korban Deni Irawan sebanyak 1 (satu) kali kearah punggung kiri.
Lalu, pada adegan ke-13, tersangka Robbig menikam tubuh korban kembali sebanyak 1 (satu) kali ke arah pinggang sebelah kanan.
BACA JUGA:Dengar Ada Rekonstruksi Lagi, Warga Berbondong-bondong ke TKP Pembunuhan Siswi SMP di Talang Kerikil
BACA JUGA:Adegan 13, Karyawan Koperasi Terbunuh. Total 45 Adegan, Rekonstruksi di Distro Anti Mahal 65 Menit
Dan adegan ke-14, tersangka pergi meninggalkan korban dengan tangan kanan memegang pisau badik, tangan kiri memegang sarung pisau badik.
Di adegan ke-15, kedua saksi berteriak, "maling...maling.......maling............maling", kemudian warga RT 037, RW 07 berdatangan ke TKP dan melaporkan peristiwa ini kepada polisi. (nsw/kms)