https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Janjikan Tak Kekurangan Pupuk Subsidi

Gubernur Bantu Tujuh Unit Combine

KAYUAGUNG -  Permasalahan kekurangan pupuk subsidi yang banyak dikeluhkan petani di 2022 dipastikan tak terjadi lagi di 2023. Hal ini ditegaskan Gubernur Sumsel H Herman Deru. ‘’Tak  ada cerita di tahun 2023 petani  kekurangan pupuk subsidi, yang ada keterlambatan mendaftarkan pada  e-Alokasi,’’ ujarnya

Dikatakan,  selama ini berpikir Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (RDKK)  sekarang sudah diubah menjadi e-lokasi. Untuk petani yang ditargetkan di Sumsel 453 ribu, tapi sampai saat ini yang mendaftar baru 250 ribu. ‘’Jadi ada sekitar 200 ribu petani yang belum mendaftar," ujarnya  di sela-sela panen IP 100 di Desa Tugu Jaya Kecamatan Lempuing, kemarin (15/3).

Hal ini terjadi, karena  petani tidak memiliki  android petani. ‘’Padahal perangkat desa dan penyuluh mendaftarkan petani. Kalau mereka bisa melakukan hal tersebut maka kuota yang diminta pasti bisa terpenuhi semua dan petani bisa memenuhi kebutuhan pupuknya,’’ katanya.

Gubernur meminta pupuk subsidi di Sumsel  ditambah 100 persen dan dijamin tidak ada penyelewengan lagi pupuk bersubsidi yang ada itu kurangnya disiplin. "Jadi distributor menyerahkan kepada petani baru distributor membayar kelebihannya," imbuhnya.

Dalam kesempatan ini, Gubernur juga membantu tujuh unit combine dan ini memang permintaan kades yang ingin dibantu combine. ‘’Bantuan ini jangan hanya dijadikan hiasan, karena ada beberapa titik ketika ada kendala onderdilnya tidak dipakai lagi hanya jadi pajangan,’’ ujarnya.

Bupati OKI, H Iskandar SE menambahkan, khususnya di Lempuing rata-rata 6,6 ton per hektare gabah kering. Dirinya berbicara kepada kades ada yang mendapat 7,5 ton sungguh luar biasa. ‘’Kalau Kepala Dinas Ketahanan Pangan Tanaman Pangan  mengatakan 6,6 ton itu rata-rata ini menjadikannya luar biasa,’’ ujarnya.

Dikatakan, masyarakat Lempuing di Iduladha sudah memiliki uang karena sudah panen dan untuk Idulfitri sudah memiliki bayangan ada 9 ribu hektare lebih sudah memasuki IP300 padi palawija.

‘’Bagaimana solusinya menjadi IP300 full padi bisa signifikan dan sudah terjawab dengan bantuan tujuh unit combine. Bahkan ada 700 jalan sudah dibangun dan tahun ini 1,4 km dibangun dan Gubernur Sumsel berjanji akan menambah ABT Rp5 miliar,’’ katanya. (uni/)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan