Api Bakar Gambut Sedalam 1 Meter di Muara Enim, Tinggal Asap Karhutla
Kebakaran Hutan dan Lahan Muara Enim 2024-foto: ist-
Yakni helikopter Sikorsky UH-60A/VH-UHG yang melakukan 31 kali water bombing. Helikopter UH-60A/VH-UHG dengan 20 kali water bombing, helikopter RA-24663/MI-8 AMT 38 kali dan helikopter RA-22729/MI-8 AMT 26 kali. Total 115 kali water bombing di wilayah PALI.
Melalui jalur darat, pemadaman karhutla juga dilakukan di lahan Danau Burung Desa Tempirai seluas 2 hektare. Lahan dengan jenis gambut sedalam 50 cm baru selesai dipadamkan 1,5 hektare.
Kemudian di Desa Air Itam, Kecamatan Penukal PALI, kebakaran lahan seluas 1 hektare sudah dipadamkan. "Untuk penyebab kebakaran belum diketahui," ungkapnya.
Pemprov Sumsel mendapat dukungan sembilan helikopter untuk penanganan karhutla. Semua itu dukungan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Ada helikopter untuk patroli dan juga water bombing. Hingga saat ini sudah 4,7 juta liter air ditumpahkan ke daerah yang terjadi karhutla.
Helikopter itu dua di antaranya dipakai untuk patroli udara. Mengecek berbagai wilayah Sumsel yang terjadi Karhutla dari udara yang tidak terjangkau melalui inspeksi darat. Dua helikopter itu adalah PK-RTY (Airbus 365 N2) yang tiba 18 Juli 2024 dan PK-ZGD (BELL 407) tiba 26 Juli 2024.
BACA JUGA:Manfaatkan Lahan Gambut Jadi Lahan Produktif
BACA JUGA:Masuk Musim Kemarau, 15 Hektar Lahan Gambut di Ogan Ilir Terbakar
Dua helikopter untuk patroli tiba 18 Juli dan 26 Juli. Keduanya langsung melakukan patrol. Helikopter PK-RTY (Airbus 365 N2) sudah melakukan patroli 14 kali atau 40 jam 15 menit mengitari wilayah yang berpotensi karhutla. Sementara helikopter PK-ZGD (BELL 407) baru dua kali terbang dengan 6 jam 10 menit terbang.
Ada pun untuk yang lain, helikopter Sikorsky UH-60A/VH-8UH sudah melakukan terbang tujuh hari dengan 221 kali water bombing atau sebanyak 884 ribu liter. Helikopter Sikorsky UH-60A/VH-UHS tujuh hari operasional dengan 190 kali water bombing atau 760 ribu liter.
Helikopter UH-60A/VH-UHG enam hari operasional dengan 187 kali water bombing atau 748 ribu liter. Helikopter RA 22700/MI-8 AMT tujuh hari operasional dengan 191 kali water bombing atau 764 ribu liter.
Kemudian, helikopter RA 24663/MI-8 AMT lima hari operasional dengan 149 kali water bombing atau 596 ribu liter. RA 24648 MI8-MTV-1 dengan enam hari operasional dengan 143 kali water bombing atau 572 ribu liter. Dan RA 22729/MI-8 AMT tiga hari operasional dengan 95 kali water bombing atau 380 ribu liter.
"Water bombing sudah dilakukan di wilayah terdampak karhutla, seperti di Ogan Ilir, PALI, Muara Enim, Palembang, Ogan Komering Ilir, Musi Banyuasin, Banyuasin, dan OKU Timur," jelas Sudirman.