Manfaat Jengkol untuk Kesehatan: Ingat, Jangan Konsumsi Berlebihan Yah!

Reporter: Adi |

Editor: Novis |

Rabu , 17 Jul 2024 - 09:04

Jengkol kaya manfaat bagi kesehatan, namun konsumsi berlebihan bisa berdampak buruk. Kenali lebih dalam. Foto: klikdokter--

Karena itu, jika Anda mengalami gejala yang mencurigakan setelah mengonsumsi jengkol, segera konsultasikan dengan tenaga medis.

manfaat jengkol untuk kesehatan: ingat, jangan konsumsi berlebihan yah!                            sumateraekspres.id - kendati tidak semua orang menyukainya yang dikarenakan baunya yang menyengat, nsmun siapa menyangka, jengkol yang di pasaran memiliki nilai ekonomis yang juga cukup tinggi ini memiliki berbagai manfaat dan khasiat yang sangat baik untuk tubuh kita.
apa saja manfaatnya, berikut ulasan singkatnya : 
- menjaga daya tahan tubuh
jengkol sendiri mengandung vitamin c, yang membantu meningkatkan daya tahan tubuh dengan cara mendorong produksi sel darah putih.
- melancarkan buang air besar: 
bagi yang mengalami kesulitan untuk buang air besar, tidak ada salahnya untuk mengonsumsi jengkol.
yang mana, hal ini dengan konsumsi jengkol yang sudah matang, hal ini dapat membantu mengatasi sembelit atau konstipasi karena kandungan air dan serat yang ada di dalamnya.
baca juga:ibukota pangkalan balai jadi perhatian asta
baca juga:genjot penjualan, pt bukit asam tbk terus tingkatkan kapasitas angkutan batu bara
- mengendalikan tekanan darah 
kandungan kalium dalam jengkol baik untuk mengendalikan tekanan darah.
alam tetapi, bagi para penderita hipertensi, saat memasaknya, jangan digoreng dan menambah banyak garam. sebaiknya itu cukup direbus atau dijadikan lalapan.
- mengontrol kadar gula dara
manfaat lain dari jengkol, dapat membantu mengontrol gula darah berkat kandungan kalium dan serat yang mendukung kerja insulin.
meski enak diolah menjadi makanan yang menggugah selera, namun juga perlu kita ingat, jengkol yang dikonsumsi berlebihan juga memiliki efek samping yang kurang baik bagi kesehatan dan tubuh. diantaranya 
- bau khas
jengkol sejak dulu dikenal dengan baunya yang khas dan menyengat. beberapa orang mungkin merasa tidak nyaman dengan bau ini.
sehingga hal ini dapat mengganggu di saat berinteraksi dengan orang lain. untuk itu, ada baiknya konsumsi jengkol ketika di rumah atau tidak ada aktifitas di luar rumah. 
baca juga:kejayaan islam di andalusia: jejak yang masih tersisa di spanyol, ini kisahnya!
baca juga:paparan emas berdampak pada kesehatan reproduksi pria: fakta medis dan kultural!
- gangguan pencernaan
konsumsi jengkol yang berlebihan, dapat menyebabkan gangguan pada pencernaan. seperti kembung, gas, dan juga diare.
- gangguan ginjal
jengkol juga mengandung senyawa oksalat yang dapat menyebabkan masalah pada ginjal jika dikonsumsi secara berlebihan.
- interaksi obat
jengkol sendiri dapat berinteraksi dengan obat-obatan tertentu, terutama obat yang digunakan untuk mengontrol tekanan darah.
konsultasikan dengan dokter jika anda memiliki kondisi kesehatan tertentu atau sedang mengonsumsi obat.
bagi anda yang menyukai jengkol, namun tidak tahan dengan baunya yang menyengat tersebut, maka dapat menggunakan tips ini untuk mengurangi bau jengkol sebelum dimasak. 
baca juga:9 buah dan sayur ini bantu kamu minum lebih banyak air setiap hari, simak yuk!
baca juga:inilah 10 cara agar kamu bisa raih beasiswa kuliah gratis, bahkan dapat uang saku lho
- rendam jengkol
sebelum memasak, rendam jengkol terlebih dahulu di dalam air garam selama beberapa jam. hal ini dapat membantu mengurangi bau khas dari jengkol tersebut. 
- rebus dengan daun salam
pada saat merebus jengkol, sebaiknya kita menambahkan beberapa lembar daun salam.
dimana, daun salam memiliki aroma yang kuat dan sekaligus dapat membantu mengurangi bau jengkol.
- tambahkan bumbu aromatik
gunakan bumbu seperti bawang putih, bawang merah, jahe, atau lengkuas saat memasak jengkol.
bumbu-bumbu ini dapat memberikan aroma yang lebih sedap dan mengurangi bau tidak sedap.
- goreng dengan bawang merah
jika anda ingin menggoreng jengkol, tambahkan irisan bawang merah ke dalam minyak panas sebelum memasukkan jengkol. bawang merah akan membantu mengurangi bau jengkol.
baca juga:sumsel provinsi pertama gelar seleksi pra kompetisi konstruksi
baca juga:kades solok batu lindungi keluarga
ingatlah bahwa bau jengkol tetap akan ada, meskipun sudah diolah dengan baik. untuk 
catatan, konsumsi jengkol sebaiknya dalam jumlah yang wajar dan jua tidak berlebihan.
karena itu, jika anda mengalami gejala yang mencurigakan setelah mengonsumsi jengkol, segera konsultasikan dengan tenaga medis.