Kades Solok Batu Lindungi Keluarga

--

BANYUASIN, SUMATERAEKSPRES.ID - Aksi nekad yang dilakukan Ibrahim, Kepala Desa Air Solok Batu, Kecamatan Air Salek, Kabupaten Banyuasin mendapat pembelaan dari Amal Hakik, adik kandung Ibrahim.

Menurutnya, Ibrahim nekad melakukan hal tersebut karena didasari ingin melindungi keluarganya. "Jadi ada alasan, sampai membacok Hamza," katanya didampingi Andik, istri Ibrahim, Selasa (16/7).

BACA JUGA:Kades Air Solok Bacok Warganya, Pasal Ditantang Berkelahi

BACA JUGA:Ditantang, Kades Bacok Warga Hingga Luka

Dijelaskannya, saat kejadian, Hamza bersama rekannya Sugeng mendatangi kediaman kakak kandungnya tersebut. Mau minta tanda tangan surat pelimpahan penguasaan parit dari mantan mertua Hamza.

Namun, Ibrahim sebagai kades dengan tegas menolak menandatangani pelimpahan parit itu. Sebab, jika  ditandatangani, maka akan dikuasai Hamza.

"Jika ditandatangani, Hamza bisa memintai uang kepada warga yang menempati parit itu," ujarnya. Tentunya jika sampai terealisasi, akan merugikan warga Desa Solok Batu, Kecamatan Air Salek Banyuasin.

"Jadi kakak saya ingin membela warganya," jelas Amal. Namun, penolakan itu membuat Hamza emosi dan menantang Ibrahim berkelahi. "Saat itu Hamza dan Sugeng membawa senpi yang disimpan dalam tas," terangnya.

Tahunya saat tas terbuka dan terlihatlah senpi itu. Ibrahim langsung lari ke belakang mengambil parang yang ada di dapur.

"Akhirnya membacok Hamza di telapak tangan kiri karena hendak ambil senpi. Kalau tidak, kakak saya mungkin akan ditembak lebih dahulu oleh Hamza. Jadi membela diri," tegasnya.

Apalagi di dalam rumah ada istri dan kedua anak Ibrahim yang masih kecil. "Bela diri, dari pada istri dan anak-anaknya jadi sasaran," jelas Amal.

Setelah kejadian itu, Ibrahim juga tidak melarikan diri. Bahkan menelepon Kapolsek dan Danramil. Saat Ibrahim dibawa polisi, warga Desa Air Solok Batu ikut beramai-ramai. "Jadi kami meluruskan saja kejadiannya," tukas dia.

Diwartakan sebelumnya, kesal ditantang berkelahi, Ibrahim bacok Hamza yang hendak mengambil pistol. Peristiwa itu terjadi Jumat (28/6) di depan rumah Ibrahim selaku Kades Solok Batu.

BACA JUGA:Himbaunya PJ Bupati Banyuasin kepada Kades untuk Menjauhi Judi Online

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan