https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Honda dan Mitsubishi Resmikan ALTNA untuk Sistem Sewa Baterai Kendaraan Listrik

Honda dan Mitsubishi Resmikan ALTNA untuk Sistem Sewa Baterai Kendaraan Listrik di Jepang-Foto: Honda Indonesia-

Selain itu, ALTNA menawarkan paket pengisian daya kendaraan listrik dengan teknologi kontrol energi canggih, menghindari pengisian selama jam sibuk. Rencana ini mendukung peningkatan penggunaan energi terbarukan.

Honda dan Mitsubishi Corporation bekerja sama untuk mengatasi tantangan kendaraan listrik, berupaya mencapai netralitas karbon dengan mengoptimalkan anggaran EV.

Lalu meningkatkan sirkulasi sumber daya, dan menyesuaikan kapasitas baterai penyimpanan jaringan.

BACA JUGA:Mobil Tiongkok

BACA JUGA:Berikut Nama-nama Kades Penerima Mobil Dinas Baru di Prabumulih dan Profil Desanya

Toshihiro Mibe, CEO & President Honda Motor Co., Ltd., menyatakan, "Honda berupaya menciptakan rantai nilai kendaraan listrik yang terintegrasi dari pengadaan bahan baku hingga daur ulang baterai. Kami sangat senang kolaborasi ini sejalan dengan aspirasi dekarbonisasi masyarakat. Dimulai dengan N-VAN e:, kami berkomitmen membangun landasan bisnis berkelanjutan."

Katsuya Nakanishi, Representative Director, President & CEO Mitsubishi Corporation, menambahkan, "Kami senang bekerja sama dengan Honda, yang memiliki teknologi luar biasa dan komitmen pada sirkulasi sumber daya."

"Usaha kami berupaya mewujudkan masyarakat netral karbon melalui kendaraan listrik dengan memanfaatkan keahlian industri dan bisnis lintas sektor."

Seiichi Fukui, Representative Director, President & CEO ALTNA, menekankan, "ALTNA didirikan dengan misi menciptakan solusi maksimal dari sumber daya terbatas dan efisiensi energi terbarukan untuk masa depan yang berkelanjutan. Bersama mitra, kami memberikan alternatif pilihan bagi generasi mendatang."

Sebagai tambahan, Honda berencana meluncurkan hingga 30 mobil listrik secara global pada 2030, dengan volume produksi mencapai 2 juta unit per tahun.

Serta mewujudkan netralitas karbon untuk semua lini produk dan aktivitasnya pada 2050.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan