Kopi Sumsel Belum Punya Branding, Zain Ismed: 98 Persen Robusta, Potensi Belum Dimaksimalkan
Potensi Kopi Robusta Sumsel dan Dewan Kopi-foto: ist-
Zain juga memberikan beberapa pesan penting untuk pemerintah dan petani. Pemerintah perlu membuat strategi jangka panjang untuk kopi Sumsel. Termasuk meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi. “Saat ini, produktivitas kopi di Sumsel masih rendah, hanya 0,6 hingga 0,9 ton per hektare per tahun, sementara di Vietnam bisa mencapai 3-4 ton," imbuh dia.
Peremajaan tanaman kopi yang sudah tua dan pembinaan petani dengan standar yang baik menjadi fokus utama. Kemudian, petani juga perlu mengubah mindset dalam mengelola kebun dan pascapanen. “Semua pihak harus bekerja sama untuk memajukan kopi Sumsel," tukasnya. (*)