Moment Berkurban, Jalin Silahturahmi
--
"Ada banyak hikmah yang bisa diambil dari bekurban pada perayaan Idul Adha, tidak hanya mengajarkan kita tentang rasa syukur dan ikhlas, melainkan juga mengajarkan kita tentang nilai kepedulian sosial, karena melalui kurban yang kita salurkan sekaligus membantu sesama terutama bagi mereka yang tidak mampu," ujar Elman.
Selain mengajarkan tentang kepedulian, hari raya Idul Adha memperkuat ikatan sosial dan kebersamaan antar sesama.
Oleh sebab itu, Elman mengimbau kepada para warga untuk menjaga kerukunan, toleransi dan persatuan dalam bingkai keberagaman yang harus selalu selaras dengan ajaran Agama Islam.
"Taat pada ajaran Agama tentunya sebuah kewajiban bagi kita semua Umat Islam, namun harus sejalan dengan sikap cinta Tanah Air dan Bangga Berbangsa Indonesia agar persatuan dan kesatuan Negara tetap terjaga, serta bersama beperan untuk mencegah perpecahan dengan menjunjung tinggi toleransi dan selalu hidup berdampingan nan harmonis dalam Bhinneka Tunggal Ika," imbuhnya. Ia juga berpesan untuk selalu ciptakan situasi yang aman dan damai agar lingkungan sekitar selalu kondusif.
Kemudian, di Kabupaten PALI, Bupati PALI Dr Ir H Heri Amalindo menunaikan ibadah sholat Idul Adha di Masjid Al-Mukhlisin Komplek Pertamina Pendopo, bersama Wakil Bupati Drs H Soemarjono diikuti Ketua DPRD PALI Asri AG, Sekda PALI Kartika Yanti serta sejumlah kepala OPD dan ribuan masyarakat khususnya disekitar Masjid Al-Mukhlisin.
H Heri Amalindo MM mengucapkan selamat Hari Raya Idul Adha dan menyampaikan permohonan maafnya kepada seluruh masyarakat di Kabupaten PALI.
"Pada momen Idul Adha tahun 1445 Hijriah, atas nama pemerintah Kabupaten PALI mengucapkan mohon maaf lahir dan batin," ungkapnya.
Momen Idul Adha juga diharapkannya, menjadi pelajaran berharga bagi seluruh warga PALI khususnya umat Islam untuk memaknainya untuk bisa berbagi.
"Hari Raya Idul Adha juga disebut hari raya kurban, dimana bagi warga yang telah mampu diharapkan bisa berbagi dengan berkurban hewan kambing maupun sapi," imbuhnya.
Sebab dengan berkurban sebagai sarana menyucikan harta serta sarana pertolongan di akhirat kelak. "Jangan takut berkurang harta kita dengan berkurban, karena dengan berkurban bisa menjadi sarana menyucikan harta serta menjadi penolong kita saat di akhirat nanti," jelasnya.
Pada hari Raya Idul Adha tahun 2024 ini, Bupati PALI meminta doa kepada seluruh masyarakat PALI agar kabupaten berjuluk Bumi Serepat Serasan selalu kompak untuk menjaga persatuan dan kesatuan.
"Mari kita berdoa untuk diri sendiri, keluarga dan daerah kita ini agar kita semua kedepannya bisa lebih baik dan masyarakatnya sejahtera," tutupnya.
Di Kabupaten OKU, Penjabat Bupati OKU H Teddy Meilwansyah melakukan sholat idul adha di Pendopo rumah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU). Hadir forum komunikasi pimpinan daerah OKU. Serta dilaksanakan open house.
Teddy Meilwansyah menyampaikan, ucapan syukur umat Islam di Kabupaten OKU bisa melaksanakan hari raya dalam suasana ukhuwah Islamiyah.
Meski sebelumnya ada warga OKU yang terkena dampak bencana. Melalui Idul Adha dimaknai bentuk pengorbanan dalam penuh ketaatan dan kesabaran kepada Allah. Dengan melaksanakan qurban, dari rejeki yang didapatkan.