Jemaah Bersyukur Lalu Lintas Melontar Jumrah Tertib

LONTAR JUMRAH Suasana para jemaah melontar jumrah di Mina, kemarin (16/6).-foto: ist-

Mobilisasi dari Muzdalifah ke Mina Selesai 30 Menit Lebih Cepat

MINA, SUMATERAEKSPRES.ID - Jutaan umat Islam dari seluruh dunia, termasuk Indonesia, kemarin (16/6) mulai melontar jumrah. Tak terkecuali, jemaah yang tergabung dalam Kloter 11 embarkasi Palembang.

Cerita H Ridwan Saiman SH, jemaah kloter 11 asal Palembang, pelaksanaan melontar jumrah berjalan tertib dan lancar meskipun pergerakan jemaah menuju jamarat begitu padat. “Sangat padat, tapi tertib. Hal ini karena semua petugas yang ada melaksanakan tugasnya dengan sigap, mengamankan dan mengatur lalu lintas para jemaah,” ungkap dia. 

Dengan begitu, jemaah bisa berjalan tanpa harus berdesak-desakan. Begitu juga saat melontar. "Petugas haji profesional. Mereka juga tahu mana jemaah yang sudah melontar jumrah dan mana yang belum," beber Ridwan.

Dia menambahkan, kondisi cuaca memang sangat berpengaruh pada kondisi fisik jemaah yang sebagian besar usianya di atas 60 tahun. Tapi hal itu tidak menyurutkan semangat dari jemaah haji tersebut mengikuti semua tahapan dan rangkaian ibadah haji. 

"Petugas haji juga terus mengingatkan kami para jemaah untuk fokus pada ibadah dan zikir serta berdoa. Fisik memang mempengaruhi kelancaran ibadah, tapi semangat tiap jemaah patut diacungi jempol," tuturnya.

BACA JUGA:Jemaah Haji Indonesia Patuhi Waktu Lontar Jumrah untuk Keselamatan

BACA JUGA:Ini Tiga Keutamaan Mendalam Wukuf di Arafah yang menjadi Puncak Ibadah Haji

Bagi jemaah yang belum melaksanakan tawaf ifadah karena kondisi kesehatannya yang tidak mendukung, kemarin mereka didampingi petugas untuk melakukan tawaf ifadah. Setelah itu baru melontar jumrah. Sebab, jemaah kloter-kloter awal, akan langsung pulang dari Jeddah, setelah menyelesaikan rangkaian lontar jumrah dan tawaf ifadah. Sedangkan jemaah yang tergabung dalam gelombang kedua, masih harus ke Madinah dulu.

Jemaah yang tergabung dalam kloter 16 KBIH Multazam Darul Ulum (MDU) Kabupaten OKI juga sudah berada di Mina. “Alhamdulillah mabit di Muzdalifah lancar, kini melontar di Mina,” ungkap Ketua KBIH MDU, KH Munawir.

Meski bergabung dengan jutaan jemaah lain, namun semua jemaah KBIH MDU tidak kaget dan panic karena dalam manasik sudah mendapatkan pembekalan dan informasi tentang kondisi ini.  “Meski ini pengalaman pertama bagi jemaah melaksanakan ibadah haji, tapi alhamdulillah semua santai dan bisa mengikuti,” bebernya.

Sebelumnya, mobilisasi jemaah haji Indonesia dari Muzdalifah ke Mina selesai Minggu (16/6) pukul 07.37 Waktu Arab Saudi (WAS). Dalam kondisi sinar matahari yang belum terik, seluruh jemaah haji Indonesia sudah diberangkatkan menuju Mina.

"Alhamdulillah, pada jam saya, pukul 07.37 WAS, Muzdalifah sudah clear. Seluruhnya sudah di Mina untuk melontar," terang Direktur Layanan Haji Luar Negeri Subhan Cholid. 

BACA JUGA:Perbanyak Klinik Haji di Sumsel

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan