Inilah Syarat Pendaftaran Beasiswa Pertukaran Mahasiswa ke Amerika dari IREX
Beasiswa Pertukaran Mahasiswa ke Amerika Serikat. FOTO: CAnva--
SUMATERAEKSPRES.ID - Syarat pendaftaran beasiswa IREX (International Research & Exchanges Board)2025 akan jadi bahasa dalam artikel ini.
Saat ini, IREX membuka pendaftaran untuk beasiswa pertukaran ke Amerika Serikat dalam program Community Engagement Exchange (CEE) 2025.
Pendaftaran terbuka bagi mahasiswa dan masyarakat umum berusia 21-27 tahun hingga 2 Juli 2024, cek yuk syaratnya apa saja.
- Untuk mendaftar program beasiswa ini, calon peserta harus memenuhi kriteria berikut:
Berusia antara 21-27 tahun. - Warga negara yang memenuhi syarat, termasuk Indonesia.
- Memiliki pengalaman profesional atau sukarela minimal dua tahun di bidang isu komunitas atau masyarakat sipil.
- Memiliki visi yang jelas untuk berkarier di sektor masyarakat sipil.
- Bersedia mengikuti program pertukaran pada tahun 2024.
- Mampu mendapatkan visa J-1 AS.
- Bersedia kembali ke Indonesia setelah menyelesaikan program untuk melaksanakan proyek berbasis komunitas.
- Mahir berbahasa Inggris, baik lisan maupun tulisan, dengan bukti kemampuan dari tes Duolingo untuk semifinalis dan kemampuan komunikasi yang baik untuk finalis.
Program beasiswa ini memberikan kesempatan bagi para peserta untuk menjalani studi selama satu tahun penuh dengan fokus pada kepentingan publik.
Beberapa topik yang akan dibahas meliputi dialog sipil dan pembangunan perdamaian, pemerintahan terbuka dan partisipatif, isu perempuan dan gender, pelestarian lingkungan, serta keterlibatan pemuda, seperti yang diungkapkan di situs resmi IREX.
Beasiswa ini mencakup berbagai fasilitas, antara lain dukungan visa J-1, biaya perjalanan pulang-pergi ke Amerika Serikat, tunjangan bulanan untuk biaya hidup dan makanan, serta asuransi kesehatan, kecelakaan, dan penyakit.
BACA JUGA:Telah Dibuka! Program Beasiswa Aperti BUMN, Lulusan SMA SMK 2024 dan 2023 Yuk Daftar
Komponen Program Beasiswa Pertukaran ke AS
- Praktikum 3 Bulan di AS: Peserta akan ditempatkan di organisasi masyarakat sipil di Amerika Serikat. Mereka akan dibimbing oleh pengawas dan rekan peserta selama praktikum berlangsung.
- Akademi Kepemimpinan dan Keterlibatan Masyarakat: Peserta akan mempelajari berbagai tema melalui pembelajaran layanan, pelatihan tatap muka, bimbingan, pembinaan profesional, dan jaringan global.
- Proyek Keterlibatan Komunitas: Dengan dukungan dari organisasi masyarakat sipil dan mentor di Amerika Serikat, peserta akan merancang proyek komunitas yang nantinya akan diimplementasikan di negara asal masing-masing.
- Pertukaran Proyek Keterlibatan Komunitas: Para ahli dari Amerika Serikat akan mengunjungi peserta di negara asal mereka untuk mendukung implementasi proyek komunitas tersebut. Hasil yang diperoleh akan digunakan untuk memperkuat komunitas baik di negara asal peserta maupun di Amerika Serikat.
BACA JUGA:Program Persiapan Beasiswa Non-Degree Berhasil Cetak 77 Santri
BACA JUGA:Buruan, Tersedia 100 Beasiswa Buat Anak Pekebun Sawit di Kabupaten Banyuasin
Program ini bertujuan untuk meningkatkan keterlibatan masyarakat dan membangun kapasitas kepemimpinan di kalangan peserta, sekaligus mempererat hubungan internasional melalui proyek-proyek kolaboratif yang berdampak positif.