BANYUASIN – Rencana anggota DPRD Banyuasin M Nasir untuk mengunjungi masyarakat di daerah pemilihan (dapil) tepatnya ke Desa Bangun Sari Kecamatan Tanjung Lago Banyuasin, sedikit terhambat. Mobil dinasnya Toyota Fortuner double gardan terjebak kubangan lumpur hingga tidak bisa jalan. Peristiwa itu pun di-posting ke media sosial (medsos) M Nasir, dan mendapatkan beragam komentar dari warganet.

Ketika dikonfirmasi, Muhammad Nasir mengatakan peristiwa itu terjadi Kamis (23/2) saat ia hendak melakukan reses yang bertujuan menjaring aspirasi masyarakat di dapilnya, Kamis (23/2). "Hendak reses menuju Bangun Sari Kecamatan Tanjung Lago, " katanya.

Dia melintas di jalan berlumpur yang panjanganya sekitar 5 km dari jalan poros Tanjung Api-Api, dan yang mengalami kerusakan sekitar 2 km."Tiga km jalan sudah diperbaiki,"jelasnya.

Sepanjang 2 km itu sendiri kata Nasir cukup sulit dilalui, karena jalan berlumpur pascahujan. "Mobil terjebak dan tidak mampu melanjutkan perjalanan, " bebernya.

Hingga akhirnya dirinya dijemput menggunakan mobil rekannya yaitu Strada Triton untuk dapat menemui warga di dapilnya.

Diakuinya jalan itu sudah beberapa kali diusulkan untuk dilakukan perbaikan, akan tetapi karena dana Pemkab Banyuasin terbatas, sehingga masyarakat harus bersabar untuk menunggu perbaikan jalan itu.

Sebenarnya warga meminta jalan itu dikeraskan atau dihamparkan pasir batu (sirtu) di sepanjang jalan 2 km itu. "Seperti di Kuala Puntian, kalau tanah merah akan bonyok lagi, " tegasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Banyuasin Ardi Arfani mengatakan pembangunan jalan poros di Bangun Sari menuju Sumber Mekar Mukti Kecamatan Tanjung Lago tahun 2023 ini akan direalisasikan."Sudah dilakukan kontrak melalui dana DAK tahun 2023,"katanya.(qda/)