Meresahkan, Desak Tutup

*Ada Unsur Peruntungan

BATURAJA – Maraknya mesin capit boneka di wilayah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) membuat resah masyarakat. Terlebih usaha mesin capit boneka ini kini sudah banyak tumbuh menjamur ke tengah pemukiman masyarakat. Pelaku usaha mesin capit boneka ini menitipkan mesinnya ke berbagai tempat seperti warung kecil, toko, minimarket dan lainnya.

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu OKU, H Imron  HS ST ketika dikonfirmasi mengatakan usaha mesin capit boneka tidak ada izinnya.  “Tidak berizin, juga tak ada kontribusi kepada daerah melalui pajak,” tegasnya, kemarin (24/2).

Tinggal bagaimana aparat terkait seperti Sat Pol PP untuk menertibkan permainan mesin capit boneka tersebut.

BACA JUGA : PPNI Sumsel Sayangkan Oknum Perawat yang Mencuri Mobil Rekannya Sendiri BACA JUGA : PT OKI Pulp and Paper Mills Buka Lowongan Kerja, Begini Persyaratannya!

Biasanya, karyawan permainan tersebut datang untuk mengisi boneka yang ada dalam mesin. Polanya mereka berbagi keuntungan dengan pemilik tempat yang dititipkan mesin tersebut.

“Permainan ini sudah sangat meresahkan warga. Karena yang bermain mesin tersebut banyak anak anak kecil. Padahal kondisi orang tuanya belum tentu mampu secara ekonomi untuk membeli koin permainan,” tegas anggota DPRD OKU Naproni. Dia meminta usaha mesin capit boneka tersebut ditutup.

Ustad Zulfan Baron yang juga MUI Kecamatan Baturaja Timur juga menilai permainan tersebut ada unsur peruntungan dan perjudian. Dia mengkhawatirkan jika permainan itu sudah dikenalkan di tengah masyarakat. “Anak dikhawatirkan menjadi kecanduan dengan permainan tersebut,” ujarnya.

Sementara itu, anggota Satpol PP OKU juga sudah turun memonitor lokasi tempat mesin capit boneka. Mereka mendata sejumlah lokasi yang terdapat mesin capit boneka tersebut. (bis/)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan